Daftar 5 Negara yang Jadi Pusat Kasus Omicron, Termasuk Singapura

KOMPAS.com - Penyebaran Covid-19 varian Omicron kian meluas. Akibatnya, kasus harian Covid-19 di sejumlah negara mengalami lonjakan yang cukup tajam.

Saat ini, ada lima negara yang menjadi pusat kasus Omicron terbaru dengan angka kasus Covid-19 yang cukup tinggi. Seperti diketahui, Covid-19 varian Omicron pertama kali terdeteksi di wilayah Afrika Selatan.

Varian Omicron kemudian menyebar ke negara-negara lain, termasuk di Eropa, Asia, hingga Australia. Seperti diberitakan Kompas.com (8/1/2022), berikut ini adalah lima negara pusat Omicron terbaru.

Baca juga: 5 Negara yang Jadi Pusat Omicron Terbaru, dari Turki hingga Australia

1. Turki

Turki mengalami lonjakan kasus infeksi yang disebabkan varian Omicron. Pada Kamis (6/1/2022), negara perbatasan Asia dan Eropa itu mencatat penambahan kasus hingga 68.413.

Dilansir dari Reuters, kasus Omicron di Turki meningkat lebih dari dua kali lipat hanya dalam waktu seminggu dan varian Omicron telah menjadi strain dominan di negara tersebut.

Pemerintah setempat belum mengambil langkah pembatasan baru, tapi mendesak warganya untuk segera mendapatkan vaksinasi dan menerapkan protokol kesehatan.

Kendati demikian, Menteri Kesehatan Fahrettin Koca menegaskan tak ada kenaikan kasus Covid-19 yang mengkhawatirkan dalam tingkat rawat inap di rumah sakit.

Masyarakat diimbau untuk tidak berkerumun dan menghindari tempat-tempat ramai, lokasi tanpa ventilasi, dan pertemuan-pertemuan yang melibatkan orang banyak. Selain itu, Turki memperbarui masa karantina untuk kasus positif selama 7 hari.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat, Satgas: Dipicu Perjalanan Luar Negeri

SHUTTERSTOCK/Eduard Goricev Ilustrasi varian Omicron dari riwayat perjalanan luar negeri. Kasus Omicron di Indonesia bertambah, kebanyakan berasal dari perjalanan luar negeri dari Turki.

2. Amerika Serikat

Amerika Serikat merupakan negara dengan kasus harian Covid-19 tertinggi di dunia. Namun menjelang akhir tahun 2021, varian Omicron telah menjadi strain paling menular dan menyumbang sekitar 59 persen dari kasus Covid-19 di negeri Paman Sam.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) melaporkan, varian Omicron sangat mudah menular dan telah memicu lonjakan baru secara nasional.

CDC memperkirakan, varian Omicron atau B.1.1.529 terdeteksi pada sekitar 95,4 persen dari semua kasus baru pada 26 Desember 2021-1 Januari 2022.

Varian Omicon merupakan mayoritas kasus di setiap wilayah AS, dengan persentase kasus tertinggi terjadi di New York dan New Jersey.

Baca juga: 5 Fakta Penting Omicron, Bisa Kelabuhi Sistem Imun dan PCR

3. Singapura

Berikutnya ada negara tetangga, Singapura. Omicron telah memicu lonjakan kasus Covid-19 di Singapura beberapa waktu terakhir ini.

Pada Rabu (5/1/2022), Menteri Kesehatan Ong Ye Kung mengatakan, varian Omicron menyumbang hampir 20 persen dari kasus lokal.

Melansir CNA, Direktur layanan medis Kementerian Kesehatan Kenneth Mak menuturkan, dalam skenario terburuk, infeksi Covid-19 di Singapura dapat mencapai 15.000 sehari.