KOMPAS.com - Seperti barang elektronik pada umumnya, Air Conditioner (AC) memiliki juga memiliki jangka waktu penggunaan. Setiap AC memang tidak sama lama waktu keawetannya.
Terdapat beberapa faktor yang menentukan. Mulai dari frekuensi penggunaanya hingga servis dan pemeliharaan AC.
Walaupun sudah diservis secara rutin, setiap AC pada akhirnya akan mengalami keausan. AC umumnya bisa bertahan hingga 10-15 tahun, tapi seiring penggunaan AC bisa mengalami kerusakan sebelum waktunya sehingga perlu diganti.
Baca juga: Kapan Harus Mengganti AC? Kenali 4 Tanda Ini
Dilansir dari American Home Shield, Selasa (28/12/2021), setidaknya terdapat empat tanda AC sudah harus diganti.
Meski bisa bertahan hingga 10-15 tahun, usia AC juga sangat bergantung dengan pemakaiannya.
Semakin tua unit AC, semakin besar mengalami masalah kinerja dan membutuhkan perbaikan. Jika memiliki unit AC yang lebih tua, Anda juga harus memeriksa nomor rasio efisiensi energi musiman (SEER).
Angka ini menunjukkan jumlah energi yang dikonsumsi versus jumlah udara dingin yang dikeluarkan AC.
Angka SEER minimum adalah 13, tetapi beberapa unit AC lama yang diproduksi sebelum 2006 mungkin memiliki nomor SEER serendah 10.
Ini dapat berarti bahwa efisiensi keseluruhan yang lebih rendah. Unit AC yang lebih tua juga cenderung menggunakan gas pendingin R-22.
Penggunaan gas ini telah dilarang oleh Badan Perlindungan Lingkungan dan sedang dihapus. Meski unit AC masih dapat diservis dengan R-22, sumbernya menjadi semakin sulit dan akan lebih mahal.
Baca juga: 5 Tips Menghemat Tagihan Listrik Saat Menggunakan AC di Rumah
Tanda kedua adalah munculnya suara bising dari unit AC. Suara bising bisa disebabkan oleh benturan yang terjadi di bagian dalam AC. Hal itu menunjukkan ada bagian yang rusak atau blower dalam ruangan yang tidak seimbang.
Unit AC yang bising secara keseluruhan menjadi pertanda buruk. Ada beberapa jenis kebisingan yang dapat ditimbulkan AC.
Jika dibiarkan, banyak yang dapat menyebabkan kerusakan serius dan perlunya perbaikan yang lebih mahal atau penggantian total.
Apabila tagihan listrik mulai sering melonjak secara tidak normal, periksalah keadaan unit AC Anda. Bisa jadi ini tanda bahwa AC sudah tidak berfungsi dan tidak beroperasi secara efisien.
Jika lonjakan terjadi ketika musim panas atau kemarau, hal itu merupakan sesuatu yang lumrah mengingat frekuensi penggunaan AC juga meningkat.