Djoko Susanto kemudian bermitra dengan taipan rokok kretek Putera Sampoerna untuk membuka kios serupa dan kemudian jaringan supermarket.
Ketika Putera menjual bisnis rokoknya ke Phillip Morris pada 2005, Djoko Susanto membeli bisnis ritel tersebut dan mengembangkannya menjadi jaringan Alfamart.
Baca juga: Marak Parkir Liar, Alfamart Ungkap Sudah Bayar dan Tak Bisa Usir Juru Parkir
Kesimpulannya, di antara pendiri Indomaret dan Alfamart yang paling kaya adalah pendiri Indomaret yakni Anthoni Salim. Sebab, dia memiliki banyak unit bisnis dibandingkan pemilik Alfamart.
Anthony Salim berada di peringkat ketiga dari daftar orang terkaya di Indonesia sedangkan Djoko Susanto menempati peringkat ke-22 orang terkaya di dunia.
Kendati demikian, bisnis ritel mereka merajai pasar ritel di Indonesia hingga saat ini.
(Sumber : Kompas.com Penulis Isna Rifka | Editor Muhammad Idris)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.