Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Bisa Kita Lakukan untuk Menghadapi Varian Corona B.1.1.529?

Kompas.com - 27/11/2021, 06:31 WIB
Artika Rachmi Farmita

Penulis

KOMPAS.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan varian baru virus corona B.1.1.529 menyusul laporan dari peneliti di sejumlah negara.

Varian B.1.1.529 teridentifikasi pada 10 kasus di tiga negara, yakni Afrika Selatan, Inggris, dan Skotlandia.

Kepala Penasihat Medis Badan Kesehatan dan Keamanan Inggris Susan Hopkins memperingatkan, varian baru yang pertama kali diidentifikasi di Afrika Selatan ini adalah varian yang paling mengkhawatirkan.

"Nilai R atau angka reproduksi efektif varian B.1.1.529 sekarang menjadi 2 di Gauteng, Afrika Selatan," katanya dilansir dari Guardian, Jumat (26/11/2021).

Nilai R di atas 1 berarti varian ini memiliki risiko tinggi sehingga mengakibatkan lonjakan kasus.

Lalu, apa yang bisa kita lakukan agar mengurangi bahkan mencegah penularan varian baru virus corona Botswana itu?

Baca juga: Varian Baru Botswana Bisa Hindari Kekebalan, Ilmuwan Afrika Selatan Memperingatkan

Virus baru Botswana dapat hindari kekebalan tubuh

Meski baru ada sedikit kasus, tapi varian ini memicu kekhawatiran di antara beberapa peneliti karena sejumlah mutasi dapat membantu virus menghindari kekebalan.

Diketahui, varian B.1.1.529 memiliki 32 mutasi pada spike protein, bagian dari virus yang digunakan sebagian besar vaksin untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh melawan Covid-19.

Kepala Teknis Covid-19 WHO Maria Van Kerkhove membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan terkait varian baru ini.

"Beberapa media baru-baru ini melaporkan tentang B.1.1.529 ini. Jadi ini adalah varian yang telah terdeteksi dan dilaporkan kepada kami dari rekan-rekan kami di Afrika Selatan," ujarnya sebagaimana dalam sesi tanya jawab WHO di Instagram, Kamis (25/11/2021).

Pihaknya menjelaskan, ada kurang dari 100 sekuens genom utuh yang tersedia. Namun, WHO mengakui belum tahu banyak tentang varian baru ini.

"Apa yang kita ketahui adalah bahwa varian ini memiliki sejumlah besar mutasi. Dan kekhawatirannya adalah ketika Anda memiliki begitu banyak mutasi, itu dapat berdampak pada bagaimana virus berperilaku," ujar Maria.

Baca juga: Covid-19 Varian B.1.1.529 Punya 10 Mutasi, Ditemukan di Hong Kong dan Botswana

Varian B.1.1.529 masih diteliti

WHO mengategorikan berbagai varian virus corona ke dalam dua, yakni Variants of Interest (VoI) dan Variants of Concern (VoC).

Ketika terdeteksi adanya varian baru, para peneliti akan berkumpul untuk memahami di mana mutasi ini berada serta kemungkinan pengaruhnya bagi diagnostik, terapi, dan vaksin Covid-19.

Namun, perlu kehati-hatian untuk mengkategorikan varian-varian yang ditemukan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com