Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Harus Dilakukan Jika Facebook, Instagram, dan WhatsApp Down?

Kompas.com - 10/10/2021, 09:15 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Seperti yang diketahui, Facebook, WhatsApp, dan Instagram adalah media sosial yang paling banyak digunakan orang warganet di dunia.

Berdasarkan data Statista per September 2021, total pengguna gabungan dari ketiga aplikasi milik Facebook Inc. tercatat mencapai 6,23 miliar pengguna.

Namun jika layanan Facebook, WhatsApp, dan Instagram down selama berjam-jam, tentunya akan membuat pengguna di seluruh dunia kebingungan.

Termasuk di Indonesia, mereka mengeluhkan tak bisa login, berkirim pesan atau menggunggah status dari tiga layanan Facebook Inc. tersebut.

Sebagian besar pengguna bergantung dengan Facebook, Instagram dan WhatsApp untuk berkomunikasi, hiburan dan bekerja serta aktivitas lainnya.

Sehingga jika ketiga layanan gangguan, banyak yang merasa aktivitasnya ikut terganggu bahkan terhenti.

Lantas, apa yang harus dilakukan pengguna jika media sosial Facebook, WhatsApp dan Instagram mengalami gangguan atau down?

Menanggapi hal ini, Pengamat Gadget Lucky Sebastian mengungkapkan, sebenarnya tidak ada hal yang bisa dilakukan pengguna ketika layanan Facebook dkk. sedang down kemarin.

Sebab, gangguan yang terjadi awal pekan ini murni berasal dari kesalahan Facebook.

"Secara teknis kita tidak bisa melakukan apa-apa, selain menunggu layanannya naik lagi," kata Lucky mengutip Kompas.com, Kamis (7/10/2021).

Baca juga: Persiapan kalau Facebook, Instagram, dan WhatsApp Down Lagi

Antisipasi dengan media sosial cadangan

Meski begitu, menurut Lucky, pengguna bisa melakukan langkah antisipasi agar kegiatan sehari-harinya tidak otomatis ikut terganggu atau terhenti ketika Facebook, Instagram, dan WhatsApp bermasalah lagi.

Caranya adalah dengan memiliki kontak atau grup darurat di aplikasi media sosial lainnya sebagai cadangan.

"Perumpamaannya, jangan menaruh semua telur dalam satu keranjang yang sama. Jadi kalau ada hal penting seperti grup pekerjaan, sekolah, proyek khusus, dll, kita antisipasi mempunyai backup di luar layanan FB, IG, dan WA," kata Lucky.

Ia mencontohkan, ketika pengguna menggunakan WhatsApp sebagai saluran komunikasinya, pengguna juga perlu memiliki akun di layanan perpesanan instan lainnya. Misalnya seperti Telegram, Line, KakaoTalk, dan sebagainya.

Di aplikasi perpesanan instan cadangan itu, pengguna bisa menambahkan kontak atau membuat grup-grup penting yang ada di WhatsApp. Begitu WhatsApp down, kegiatan komunikasi pengguna tidak akan ikut terganggu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com