Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/06/2023, 06:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sebuah unggahan disertai foto yang memperlihatkan tangan dengan sejumlah bintik berair dan disebutkan terasa sangat gatal, viral di media sosial pada Minggu (4/6/2023).

Pengunggah juga menanyakan salep apa yang cocok untuk mengobati penyakit gatal tersebut. Berikut narasinya:

TW // gatal gatal. Guys kalian ada yg tangannya begini gak bintik bintik berair gitu gatal banget. Kalo ada kalian pake apa?” tulis pengunggah.

Hingga Selasa (6/6/2023), unggahan itu sudah dilihat lebih dari 2,1 juta kali dan mendapat lebih dari 11.400 likes. Lantas, penyakit apa itu, dan bagaimana pengobatannya? 

Baca juga: Ramai soal Kulit Wajah Terlihat Berlubang, Apa Penyebabnya?

Penjelasan dokter

Dokter spesialis kulit dan kelamin RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto Ismiralda Oke Putranti mengatakan, penyakit seperti dalam unggahan tersebut menurutnya adalah dishidrosis atau disebut juga dengan pomfoliks.

Penyakit ini menurut Oke adalah satu bentuk dermatitis yang biasa muncul di jari, telapak tangan, dan kaki. 

Selain itu, Oke juga mengatakan, penyakit ini bisa kambuh kapan saja dan sembuh dengan sendirinya. 

Ia menerangkan, gambaran klinis dishidrosis berupa lenting berdinding tebal dan terisi cairan bening.

“Kadang yang berdekatan bisa menyatu membentuk lepuh yang besar. Jika lenting-lenting itu pecah, maka menimbulkan rasa perih,” kata Oke kepada Kompas.com, Selasa (6/6/2023).

Baca juga: Ramai soal Kulit Badan Terasa Gatal dan Panas Mirip Biduran, Apa Penyebabnya?

Ilustrasi dishidrosisShutterstock/triocean Ilustrasi dishidrosis

Gejala Dishidrosis

Dikutip dari Kompas.com, dishidrosis dapat menyebabkan sejumlah gejala yang datang dan pergi.

Beberapa gejala dishidrosis yang paling umum, meliputi:

  • Lepuh kecil dan keras di sisi jari, telapak tangan, dan telapak kaki
  • Kulit gatal atau nyeri bersisik di sekitar atau pada lepuh
  • Berkeringat banyak di sekitar area kulit yang terkena lepuh
  • Kulit kering dan pecah-pecah yang muncul saat lepuh memudar
  • Kulit menebal ketika gatal,
  • Kulit melepuh muncul kulit di jari, tangan, dan kaki menebal jika sering digaruk
  • Lepuhan besar atau area lepuh yang luas dapat terinfeksi dan terasa nyeri.

Penyebab dishidrosis

Meskipun belum diketahui secara jelas penyebab pasti dishidrosis, namun Oke mengungkapkan terdapat berbagai hal yang dapat memicu penyakit ini timbul.

Gangguan dapat dipicu atau diperburuk oleh:

  • Infeksi kulit jamur: di tangan atau tempat yang jauh dari lepuh (seperti sela-sela jari kaki) dan perlu diobati
  • Reaksi terhadap sesuatu yang telah menyentuh kulit, seperti logam tertentu (terutama nikel), deterjen, bahan kimia rumah tangga, sabun, sampo, produk kosmetik atau parfum, keringat akibat stres
  • Iklim yang hangat (lebih sering terjadi pada musim semi dan musim panas)
  • Orang dengan keringat berlebih (hiperhidrosis).

Baca juga: Ramai soal Cacing Masuk ke Dalam Kulit Tangan Bocah, Penyakit Apa Itu?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com