KOMPAS.com - Kopi adalah salah satu minuman yang dikenal memiliki banyak manfaat kesehatan, mulai dari meningkatkan kewaspadaan, konsentrasi, dan kinerja otak.
Karena manfaat itulah, banyak orang yang memilih untuk menyertakan kopi ke dalam aktivitas mereka, seperti ketika bangun tidur, bekerja, hingga teman nongkrong di sore hari.
Tak hanya enak diseruput, kopi ternyata juga memiliki sederet manfaat bagi kesehatan yang telah terbukti oleh sains.
Baca juga: 6 Kesalahan Minum Kopi yang Bisa Berdampak Buruk bagi Kesehatan, Apa Saja?
Ada beberapa penelitian yang bahkan membahas mengenai manfaat kopi.
Dilansir dari Lifehack, berikut ini adalah beberapa manfaat minum kopi menurut sains:
Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Harvard TH Chan School of Public Health, minum sekitar empat cangkir kopi setiap hari dapat mengurangi lemak tubuh hingga 4 persen.
Bahkan jika Anda tidak berolahraga, minum kafein juga telah terbukti meningkatkan metabolisme tubuh sebesar 10 hingga 20 persen bagi mereka yang minum satu hingga dua cangkir setiap hari.
Sehingga dengan minum kopi, Anda bisa membakar sejumlah kalori dan bisa membantu untuk menurunkan berat badan.
Manfaat minum kopi selanjutnya adalah bisa meningkatkan sirkulasi darah.
Menurut sebuah penelitian di Jepang, minum kopi sebanyak lima ons atau sekitar 141 gram telah terbukti menyebabkan peningkatan 30 persen aliran darah kapiler.
Peningkatan sirkulasi darah dapat menghasilkan oksigenasi jaringan tubuh yang lebih baik yang memiliki beberapa manfaat, seperti peningkatan performa dalam aktivitas fisik, mengatur tekanan darah, dan mengurangi sesak napas.
Baca juga: Waktu Terbaik Minum Kopi Menurut Sains, Tidak Harus di Pagi Hari
Penelitian dari University of Illinois menjelaskan bahwa satu atau dua cangkir kopi sehari mampu memberikan pengurangan rasa sakit.
Kopi dapat bertindak sebagai pereda nyeri seperti acetaminophen atau ibuprofen yang dapat mengurangi rasa sakit seperti sakit kepala dan nyeri otot.
Selain itu, kopi juga mengurangi nyeri otot sebesar 48 persen dibandingkan dengan obat-obatan seperti naproxen dan aspirin. Di mana obat-obatan tersebut mampu menurunkan nyeri otot masing-masing sebesar 30 persen dan 25 persen.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.