Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Hal yang Ternyata Bisa Tingkatkan Kolesterol, Termasuk Kopi

Kompas.com - 22/05/2023, 11:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tubuh pada dasarnya membutuhkan kolesterol atau zat lemak yang ada dalam darah untuk tetap sehat.

Namun, menurut Kementerian Kesehatan, kadar yang terlalu tinggi dapat memperburuk sirkulasi darah dan berimbas pada peningkatan risiko penyakit jantung dan stroke.

Kadar kolesterol dalam tubuh sendiri dipengaruhi oleh beberapa faktor, termasuk genetik, jenis kelamin, dan pola makan.

Khusus pola makan, konsumsi beberapa makanan terutama dengan kandungan kolesterol tinggi dapat meningkatkan kadarnya dalam darah.

Tak hanya itu, sejumlah hidangan bahkan dengan kolesterol rendah juga ternyata masuk dalam daftar makanan yang mampu menaikkan kadar koleseterol.

Lantas, apa saja makanan dan minuman yang menaikkan kadar kolesterol?

Baca juga: Nyeri di Belakang Leher Bisa Jadi Tanda Kolesterol, Kapan Harus Cek?

Makanan yang meningkatkan kolesterol

Dilansir dari berbagai sumber, beberapa makanan dan minuman yang kerap dianggap menyehatkan ternyata membawa pengaruh terhadap kadar kolesterol.

Berikut daftarnya:

1. Makanan berlabel "rendah kolesterol"

Makanan dengan label "rendah kolesterol" dapat memicu kenaikan kadar kolesterol, seperti dilansir dari WebMD.

Hal tersebut berkat kandungan lemak jenuh yang tinggi di beberapa produk makanan rendah kolesterol.

Tak banyak disadari, konsumsi lemak jenuh inilah yang turut meningkatkan kadar low-density lipoprotein (LDL) alias kolesterol jahat.

Untuk itu, sebelum membeli, pastikan untuk memeriksa dan mempelajari terlebih dahulu tabel nutrisi yang ada pada kemasan produk.

2. Kopi

Minum kopi dapat memengaruhi kadar kolesterol dalam darah, meski tergantung pada cara menyeduhnya.

Dikutip dari Medical News Today, kopi tanpa filter dapat meningkatkan kadar kolesterol, sedangkan kopi instan dan kopi filter cenderung tidak memengaruhinya.

Selain itu, risiko peningkatan kadar kolesterol juga bergantung pada seberapa banyak kopi yang dikonsumsi serta seberapa sensitif seseorang terhadap kafein.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com