Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/05/2023, 12:15 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - GERD (gastroesophageal reflux disease) adalah kondisi asam lambung kronis yang ditandai dengan gejala asam lambung yang dirasakan terus-menerus.

Asam lambung sendiri merupakan keadaan di mana seseorang akan merasakan mulas hingga rasa panas di dada.

Ketika seseorang mengalami gejala asam lambung yang terlalu sering, bisa jadi merupakan tanda GERD.

Baca juga: Mengenal Striktur Esofagus, Risiko Komplikasi Asam Lambung Kronis

Sinusitis adalah peradangan jaringan di sinus yang menyebabkan nyeri wajah, hidung tersumbat atau berair, dan terkadang demam.

Kondisi ini umumnya disebabkan oleh flu biasa, tetapi virus, bakteri, jamur, dan alergi lain juga dapat menyebabkan sinusitis, faktor lainnya termasuk asam lambung kronis atau GERD.

Asam lambung dan sinusitis

Dikutip laman Cheyenne Regional, sinusitis diketahui merupakan salah satu risiko komplikasi dari kondisi GERD.

Ketika tidak diobati, GERD atau asam lambung dapat menyebabkan komplikasi, termasuk:

  • Asma onset dewasa
  • Esofagitis, yakni peradangan, iritasi, atau pembengkakan kerongkongan
  • Striktur esofagus, yakni kondisi penyempitan kerongkongan
  • Barrett esofagus, perubahan pra-kanker pada kerongkongan
  • Regurgitasi asam ke paru-paru
  • Sinusitis
  • Ulserasi atau perdarahan.

Baca juga: Mengenal Kanker Esofagus, Risiko Komplikasi Asam Lambung Kronis

Sejalan dengan itu, dilansir laman New York Sinus Center, penelitian telah menemukan bahwa asam lambung kronis atau dikenal sebagai penyakit GERD, sering dikaitkan dengan sinusitis.

Sinusitis akibat GERD umumnya berlangsung singkat, gejalanya berupa hidung tersumbat dan meler, postnasal drip, dan sakit tenggorokan.

Sinusitis juga bisa menyebabkan bau mulut akibat peradangan yang memicu kelenjar di dalam hidung dan sinus memproduksi lendir.

Lendir sebenarnya berfungsi untuk menjaga kelembapan saluran pernapasan dan mencegah kotoran masuk ke paru-paru.

Namun sayangnya, tidak jarang lendir sinusitis berbau tidak sedap. Lendir tersebut dapat menetes ke tenggorokan dan mulut, sehingga menyebabkan bau tidak sedap pada mulut.

Baca juga: 5 Sayuran yang Aman Dikonsumsi Penderita Asam Lambung, Apa Saja?

Penyebab sinusitis akibat asam lambung

Ilustrasi penyebab sinusitis akibat asam lambung kronis.DOK. Dicom Ilustrasi penyebab sinusitis akibat asam lambung kronis.

Dilansir Vinmec International Hospital, ketika seorang menderita GERD, cairan lambung dari perut kembali ke hidung dan tenggorokan.

Ini menyebabkan selaput lendir hidung dan tenggorokan bersentuhan dengan asam dalam lambung, menjadikannya asam dan mempengaruhi fungsi.

Halaman:
Baca tentang

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com