Viral, Foto Bulan dan Venus Berdekatan Saat Ramadhan, Fenomena Apa?

KOMPAS.com - Unggahan foto yang memperlihatkan planet venus dan bulan saling berdekatan saat bulan Ramadhan viral di media sosial.

Foto itu salah satunya dibagikan akun Instagram @lahatterkini pada Jumat (24/3/2023).

"Masyaallah ado yg nginak jg malem ini..?? Planet Venus dan Bulan. Malam ketiga ramadhan," demikian keterangan yang dituliskan pemilik akun.

Dalam foto, tampak venus berada di atas bulan sabit yang menyala terang.

Hingga Sabtu (26/3/2023) pagi, unggahan foto tersebut telah disukai lebih dari 3.000 kali oleh pengguna Instagram.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Lahat Terkini (@lahatterkini)

Baca juga: Apakah Matahari Akan Padam jika Disiram Seember Air yang Sama Besarnya? Ini Penjelasan BRIN

Lantas, fenomena apa yang terjadi?

BRIN: konjungsi bulan dan venus

Peneliti Pusat Riset dan Antariksa di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Andi Pangerang menjelaskan, fenomena yang terjadi adalah konjungsi bulan dan venus.

Andi mengatakan, fenomena konjungsi bulan dan venus yang terjadi pada Jumat (24/3/2023) malam, terlihat dari arah barat-barat laut.

"Memang di beberapa tempat karena kondusi cuaca yang cukup berawan, itu sempat tidak terlihat. Sedangkan di beberapa tempat lain itu ada yang menyaksikan," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (25/3/2023).

Baca juga: Viral, Video Benda Disebut Meteor Meluncur ke Bungker Kaliadem, Ini Penjelasan BRIN

Namun, kondisi berbeda terjadi di wilayah Provinsi Kalimantan Utara.

Menurutnya, di sana justru terlihat sebagai fenomena okultasi atau terhalangnya venus oleh bulan.

"Nah, mengapa untuk posisi venus terhadap bulan itu berbeda-beda, hal ini dikarenakan posisi pengamat yang juga berbeda-beda," jelas Andi.

Ia menuturkan, fenomena ini sejatinya rutin terjadi setiap bulan, tepatnya 25 atau 27 hari sekali.

"Akan tetapi karena orbit venus juga berubah-ubah, dan posisi bulan terhadap ekliptika yang juga berubah-ubah, sehingga sudut separasi atau sudut elongasi terdekatnya itu juga berbeda-beda," tandasnya.

Baca juga: Viral, Video Benda Bercahaya Putih Terbang di Atas Gunung Merapi, BRIN: Benda Antariksa Buatan