Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapan Musim Kemarau 2023? Ini Prediksi BMKG

Kompas.com - 11/03/2023, 08:00 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pertanyaan mengenai kapan datangnya musim kemarau 2023 ramai ditanyakan warganet di media sosial.

Salah satunya ditanyakan warganet ini di kolom komentar twit Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), @infoBMKG.

"Min klo awal kemarau di Pulau Jawa mulai kapan ya?" tulis warganet tersebut.

Pemilik akun Twitter ini juga menanyakan terkait kapan datangnya musim kemarau.

"Habis menerjang hujan angin gedeee. kapan sih kemarau?" tulisnya, Kamis (9/3/2023).

Pertanyaan yang sama juga diutarakan akun Twitter ini.

"Kapan musim kemarau iki, buendino udan terus hadeh," tanya warganet tersebut, Sabtu (4/3/2023).

Lantas, kapan datangnya musim kemarau 2023?

Baca juga: BMKG Ajak Masyarakat Panen Air Hujan, Apa Tujuannya?

Prediksi BMKG soal musim kemarau 2023

Ilustrasi sawah kekeringan saat musim kemarauDok. Humas Kementan Ilustrasi sawah kekeringan saat musim kemarau

BMKG memprediksi musim kemarau 2023 akan tiba lebih awal dari sebelumnya.

Selain itu, curah hujan yang turun selama musim kemarau diprediksi akan normal hingga lebih kering dibandingkan biasanya.

Adapun puncak musim kemarau 2023 diprediksi akan terjadi pada Agustus 2023.

Kemarau pada April 2023:

Dalam konferensi pers pada Senin (6/3/2023), Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menjelaskan, sejumlah wilayah akan mengalami musim kemarau lebih awal pada April 2023.

Rinciannya sebagai berikut:

  • Bali.
  • Nusa Tenggara Barat (NTB).
  • Nusa Tenggara Timur (NTT).
  • Sebagian besar Jawa Timur.

Baca juga: Ramai soal Kilat Cahaya Sebelum Gempa Turkiye Disebut HAARP, Ini Kata BMKG

Kemarau pada Mei 2023:

Sedangkan wilayah yang memasuki musim kemarau pada Mei meliputi:

  • Sebagian besar Jawa Tengah.
  • Yogyakarta.
  • Sebagian besar Jawa Barat.
  • Sebagian besar Banten.
  • Sebagian Pulau Sumatera bagian selatan.
  • Papua bagian selatan.

Baca juga: BMKG Ingatkan Potensi Gempa Turkiye Dapat Terjadi di Indonesia, Berikut Penjelasannya

Kemarau pada Juni 2023:

Sementara itu, tambah dia, wilayah yang baru memasuki musim kemarau pada Juni 2023 meliputi:

  • Jakarta.
  • Sebagian kecil Pulau Jawa.
  • Sebagian besar Sumatera Selatan.
  • Kepulauan Bangka Belitung.
  • Sebagian besar Riau.
  • Sebagian besar Sumatera Barat.
  • Sebagian Pulau Kalimantan bagian selatan.
  • Sebagian besar Pulau Sulawesi bagian utara.

Baca juga: Tanggapan BMKG soal Prediksi Gempa Indonesia dengan Magnitudo di Atas 7 oleh SSGEOS

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, Petir, dan Kilat 26-27 April 2024

Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, Petir, dan Kilat 26-27 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan | Kenaikan UKT Unsoed

[POPULER TREN] Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan | Kenaikan UKT Unsoed

Tren
Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Tren
Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Tren
Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Tren
Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Tren
Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Tren
Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Tren
Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Tren
Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Tren
20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

Tren
Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Tren
14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby tapi Gibran Batal Hadir

14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby tapi Gibran Batal Hadir

Tren
KAI Sediakan Fitur 'Connecting Train' untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

KAI Sediakan Fitur "Connecting Train" untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com