Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Warganet Keluhkan Kursi KA Ekonomi Terlalu Tegak, Sebut Duduk Layaknya Patung

Kompas.com - 21/02/2023, 19:27 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan foto disertai narasi kursi kereta api (KA) ekonomi terlalu tegak sehingga membuat posisi duduk layaknya patung ramai di media sosial.

Hal itu dibagikan warganet ini di grup Facebook Keluh Basah lele Berulah pada Senin (20/2/2023).

"Kursi ekonomi tegak banget ya le,3 jam duduk kek patung," demikian keterangan yang dituliskan pemilik akun tersebut.

Dalam foto, tampak kursi KA ekonomi dengan sandaran tegak berwarna cokelat.

Hingga Selasa (21/2/2023) sore, unggahan tersebut telah disukai lebih dari 3.100 kali dan dikomentari lebih dari 1.400 kali pengguna Facebook.

Baca juga: Viral, Video Aksi Calon Masinis Perempuan “Tunjuk-Sebut” Berangkatkan Kereta, KAI: Merangkul Semua Gender


Lantas, bagaimana penjelasan PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengenai hal ini?

KAI bertahap meremajakan kursi kereta ekonomi

Ilustrasi kereta api ekonomi tipe packagePT KAI Daop VI Yogyakarta Ilustrasi kereta api ekonomi tipe package

Saat dikonfirmasi, VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, pihaknya secara bertahap telah meremajakan kursi kereta ekonomi.

Menurutnya, peremajaan dilakukan dengan mengganti kursi seperti jenis ekonomi premium.

"KAI sudah mengganti kursi pada 96 kereta ekonomi menjadi jenis kursi yang ada pada kereta jenis ekonomi premium yang lebih nyaman," ujarnya, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (21/2/2023).

Pada 2020, sebut Joni, KAI telah melakukan penggantian pada 4 kereta.

Sementara pada 2021, dilakukan penggantian pada 14 kereta, dan pada 2022 sebanyak 78 kereta.

Baca juga: Ramai soal Kecelakaan Kereta Api Sancaka dengan Truk Pembawa Mobil, Ini Penjelasan KAI

Tingkatan pelayanan sesuai tarifnya

Joni mengatakan, tahun ini KAI akan terus berupaya melakukan penggantian kereta ekonomi sehingga dapat meningkatkan kenyamanan pelanggan kereta api.

"KAI menyediakan berbagai fasilitas kelas pelayanan bagi para pelanggannya. Tingkatan pelayanan tersebut disesuaikan dengan tarif yang ada," tuturnya.

Ia menjelaskan, kapasitas tempat duduk untuk kelas eksekutif sebanyak 50 tempat duduk per kereta, kelas ekonomi premium kapasitasnya 80 tempat duduk, dan 106 tempat duduk per kereta bagi kelas ekonomi biasa.

Baca juga: Viral, Video Penumpang KA Taksaka Terganggu Penumpang Lain yang Main Kuis, KAI: Hormati Pelanggan Lainnya

KAI, dikatakannya, terus berusaha meningkatkan pelayanan bagi para pelanggannya dengan berbagai fasilitas layanan terbarunya.

Terlebih, okupansi bagi semua kelas kereta jarak jauh telah 100 persen yang artinya semua penumpang dapat duduk dan tidak ada yang berdiri.

"Selanjutnya fasilitas AC di semua kelas kereta berikut TV, semakin memanjakan bagi para pelanggan KA," tandasnya.

Baca juga: Viral, Twit Penumpang Kereta Beli Nasi Lauk Daging Ternyata Isi Lengkuas, Ini Ceritanya dan Respons KAI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

KAI Sediakan Fitur 'Connecting Train' untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

KAI Sediakan Fitur "Connecting Train" untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

Tren
Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Tren
Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Tren
Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Berakibat TBC? Ini Kata Dokter

Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Berakibat TBC? Ini Kata Dokter

Tren
Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Tren
Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Tren
Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Tren
10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

Tren
5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

Tren
Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Tren
PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

Tren
UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

Tren
Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Tren
Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com