Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini dalam Sejarah: Tragedi Karaiskakis yang Menewaskan 21 Suporter Sepak Bola

Kompas.com - 08/02/2023, 08:01 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

Para pendukung di Gate 7 menuju pintu keluar dengan tangga curam yang mengarah ke pintu putar keluar di stadion tua tersebut. Tragedi itu pun terjadi.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Pesawat Boeing 757 Birgenair Jatuh di Samudra Atlantik, 189 Tewas

21 orang tewas dan korban luka berjatuhan

Banyak yang terpeleset dan jatuh di tangga, pintu keluar setengah tertutup. Puluhan pendukung terinjak-injak di tempat.

Polisi pun menjebol pintu putar yang menjadi penghalang.

19 orang meninggal di tempat, sedangkan 2 orang lainnya meninggal di rumah sakit. Puluhan korban mengalami luka-luka.

“Saya menyeret Spiros (temannya) seperti karung ke luar gerbang, dan menggendongnya,” ujar Manolis, salah satu pendukung yang temannya menjadi salah satu korban.

“Dia tidak merasakan apa-apa. Saya meletakkan kepalanya di dinding. Saya menangis. Saya menggendongnya, kepalanya tertunduk. Saya membawanya ke ambulans pertama yang saya lihat di depan saya, tetapi mereka memiliki dua lainnya di dalam,” kata Manolis.

“Saya berteriak: ‘bawa dia, bawa dia, tolong. Dia tidak berbicara, dia tidak bergerak, bawa dia!” lanjutnya.

Kemudian, ambulans mengantar Spiros ke rumah sakit, tetapi dia tidak dapat tertolong karena lukanya.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Banjir Bandang di Chamoli, 200 Orang Tewas

Penyelesaian kasus

Sekretaris Jenderal Olahraga saat itu, Kimon Kouloris, mengadakan pertemuan dengan keluarga korban.

Anggota Komite Pertandingan, direktur Olympiacos, dan otoritas kompeten lainnya juga hadir.

Biaya kompensasi disepakati, tetapi kasus tersebut tidak dibawa ke pengadilan sipil.

20 bulan setelahnya pada Oktober 1982, jaksa meminta agar kasus tersebut dibuka kembali.

Semua pihak yang terlibat dalam pertandingan tersebut, termasuk anggota komite, sekretaris jenderal olahraga, dan polisi yang menjaga keamanan dibebaskan dari tuduhan.

Stadion lama Karaiskakis akhirnya dihancurkan beberapa tahun kemudian untuk dibangun stadion baru.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Gempa M 8,8 Picu Tsunami Fluvial di Missouri AS

Beberapa penggemar mengambil sepotong beton dari stadion lama untuk dijadikan pengingat tragedi tersebut.

Semua dari stadion lama dihancurkan.

Kecuali, pintu putar Gate 7 yang saat ini ditempatkan di luar Stadion Karaiskakis yang baru, disertai puluhan syal dan bendera untuk mengenang 21 korban.

Para penggemar, anggota keluarga korban, pemain, dan staf pelatih dari tim sepak bola dan bola basket berkumpul di sana setiap tahun untuk memberikan penghormatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com