Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Aplikasi Amethyst yang Viral dan Disebut Bakal Gantikan Twitter?

Kompas.com - 04/02/2023, 15:00 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

Apa itu Amethyst?

Merujuk pada informasi di Google Play Store, Amethyst dipublikasikan di bawah nama Vitor F. Pamplona, bukan Jack Dorsey.

Dilansir dari situs App Brain, Vitor F. Pamplona adalah seorang pengembang aplikasi Android yang telah aktif selama kurang dari 1 bulan dan memiliki aplikasi Amethyst.

Amethyst dirilis pada Rabu (25/1/2023) dan mengalami pembaruan pada Minggu (29/1/2023).

Data situs tersebut menunjukkan, 5 ribu warganet telah menginstal Amethyst hingga Jumat (3/2/2023).

Informasi lebih lanjut yang berhasil dihimpun dari data GitHub milik Vitor menunjukkan bahwa Amethyst merupakan klien Nostr untuk Android.

Aplikasi ini dibuat oleh pengembang Kotlin and Jetpack Compose. Dalam beroperasi, Amethyst menggunakan versi modifikasi dari teknologi nostrpostrlib untuk terhubung dengan Nostr.

Baca juga: Ramai Kekhawatiran Akun Autobase Akan Berguguran karena Kebijakan Baru Twitter, Apa yang Terjadi?

Nostr atau "Notes and Other Stuff Transmitted by Relays" merupakan protokol jaringan terbuka yang dibuat oleh Fiatjaf.

Dilansir dari News BTC, Jack Dorsey menyumbangkan 14 Bitcoin (BTC), kira-kira senilai 250 ribu dolar AS pada akhir tahun 2022 untuk mendanai pengembangan Nostr.

Nostr adalah software sumber terbuka atau open source yang kode pemogramannya terbuka untuk dipelajari, diubah, ditingkatkan, dan disebarluaskan. Karena itu, servernya ada di berbagai tempat, bukan hanya satu tempat seperti Twitter.

Pengguna Nostr tidak membutuhkan email atau aplikasi lain untuk membuat akun ini. Cukup dengan username dan kata sandi.

Saat ini, Nostr dapat digunakan di aplikasi Amethyst untuk pengguna Android dan Damus untuk pengguna IOS.

Baca juga: Langkah Membuat Twitter Wrapped untuk Tahu Kata yang Paling Sering Digunakan

Jika dilihat dari sumber pendanaannya, Dorsey memang menggunakan mata uang digital untuk membiayai pengembangan Nostr, termasuk Amethyst.

Tidak hanya itu, penggunanya bisa membayar layanan Nostr menggunakan Bitcoin. Hal ini yang kemudian menarik komunitas mata uang digital untuk membuat akun di aplikasi tersebut.

Meski berhubungan dengan Bitcoin, sejauh ini, aplikasi Amethyst atau Damus tidak mengharuskan penggunanya bertransaksi dengan mata uang digital.

Baca juga: Steam, PayPal, dan Daftar Aplikasi yang Diblokir Kominfo

Amethyst bukanlah aplikasi baru buatan Jack Dorsey yang digadang-gadang akan menggantikan Twitter. Meski begitu, Dorsey memang terlibat dalam pengembangan Amethyst sebagai investor.

Aplikasi Amethyst berhubungan dengan Bitcoin. Namun, penggunanya tidak diwajibkan menggunakan mata uang digital tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com