KOMPAS.com - Asam urat adalah sejenis artritis yang menyebabkan nyeri sendi yang tiba-tiba dan parah.
Penyakit ini menyebabkan nyeri hebat yang datang tiba-tiba pada persendian. Biasanya, nyeri muncul tak hanya di jempol kaki, tapi juga sendi kaki dan tangan, pergelangan tangan, siku, atau lutut.
Asam urat juga kerap mengakibatkan panas, bengkak, kulit merah di atas sendi yang terkena.
Dikutip dari NHS, setelah mengalami asam urat pertama, beberapa orang dapat sembuh dan tak mengalaminya lagi.
Namun, ada juga yang berubah menjadi asam urat kronis yang menyebabkan kerusakan sendi permanen dan mengakibatkan kecacatan.
Dilansir dari Arthritis-health, diet asam urat dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam darah dan menurunkan risiko serangan berulang dan memperlambat kerusakan sendi.
Berikut cara untuk mencegah asam urat agar tidak kambuh:
Baca juga: Benarkah Jus Lemon Bisa Digunakan Meredakan Asam Urat?
Baca juga: 5 Hal Penting yang Wajib Diketahui Penderita Asam Urat
Pola makan itu mencakup sayuran, buah-buahan, susu rendah lemak, dan karbohidrat kompleks, seperti biji-bijian dan kacang-kacangan.
Saat melakukan diet asam urat, sebaiknya hindari makanan tertentu, seperti:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.