KOMPAS.com - Diabetes adalah penyakit kronis yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah.
Penyakit ini menjadi salah satu masalah kesehatan yang kerap menghantui masyarakat.
Diabetes dapat berpengaruh terhadap semua bagian tubuh penderitanya, termasuk menyebabkan kerontokan rambut hingga kebotakan.
Baca juga: Apakah Pengidap Diabetes Boleh Makan Pisang?
Lalu, benarkah diabetes dapat memicu kebotakan pada penderitanya? Simak penjelasan berikut:
Dilansir dari laman Diabetes Care Community, pertumbuhan rambut yang tidak teratur dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti stres, ketidakseimbangan hormon, dan kadar gula darah yang tinggi.
Hal tersebut kemudian mengganggu siklus pertumbuhan rambut dan dapat mengakibatkan kurangnya pertumbuhan baru, kerontokan rambut, hingga kebotakan.
Kondisi kadar gula darah yang tinggi pada penderita diabetes menyebabkan gula menumpuk di dalam darah. Sehingga dapat merusak atau menyumbat pembuluh darah.
Akibatnya, pembuluh darah tidak dapat lagi memberikan oksigen yang sangat dibutuhkan ke folikel rambut untuk pertumbuhan rambut.
Peredaran darah yang buruk akibat tingginya kadar gula dalam darah penderita diabetes, dapat memengaruhi pertumbuhan rambut di kepala, bahkan di bagian tubuh lainnya, seperti lengan dan kaki.
Baca juga: Penderita Diabetes Berisiko Alami Kebutaan, Ini Penyebab dan Gejalanya
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.