KOMPAS.com - Ramai unggahan salah satu akun Twitter @convomfs pada Minggu (22/1/2023) yang menunjukkan orang-orang yang menunggu untuk turun karena eskalator dalam keadaan mati.
"Kasian bgt kejebak 2 jam di eskalator :)," tulis akun @convomfs.
???? kasian bgt kejebak 2 jam di eskalator :( pic.twitter.com/2fyDXYGxCB
— convomfs | GA di ???? (@convomfs) January 22, 2023
Hingga Kamis (26/1/2023), unggahan itu sudah memiliki 1.667 komentar dan di-retweet sebanyak 2.080 kali.
Menariknya, banyak warganet yang berkomentar jika berbahaya menggunakan eskalator mati untuk dijadikan tangga manual.
"Setau aku ya kalau eskalator mati tuh gabisa dipake jalan jdi tangga manual, bahaya, Cmiiw," kata akun @ccermide.
"Kalo di eskalator itu lbh dr 1 org dan tbtb eskalatornya mati, hati2 klo mau turun manual ky tangga biasa, takutnya ada yg rusak trs krn bebannya berat/dilewatin terus terusan dgn beban berat dan gaya yg sama, takut kalian jatoh ke kolong eskalator," tulis @tcerigu.
Lalu, berbahayakah eskalator mati digunakan sebagai tangga manual?
Baca juga: Viral, Video Kendaraan Taktis Berjejer di Slamet Riyadi Solo, Ada Apa?
Dilansir dari Kompas.com (1412/2019), Kepala Subdirektorat Standardisasi dan Kelembagaan, Dit Bina Penataan Bangunan, Direktorat Jenderal Cipta Karya, Wahyu Kusumosusanto menjelaskan, jika eskalator dalam keadaan mati, seharusnya memang jangan digunakan sebagai tangga manual.
“Kalau ditanya boleh tidak, jawaban saya hitam-putih. Eskalator tidak boleh digunakan oleh manusia berjalan di atasnya saat eskalator tidak berfungsi,” ujar Wahyu.
Eskalator merupakan salah satu transportasi vertical berupa konveyor yang digunakan untuk mengangkut orang yang terdiri dari tangga berpisah yang bisa bergerak ke atas dan ke bawah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.