Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

XBB 1.5 atau Kraken Resmi Terdeteksi di Indonesia, Apakah Bisa Buat Kasus Covid-19 Melonjak?

Kompas.com - 26/01/2023, 16:29 WIB
Diva Lufiana Putri,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

"Masalahnya buat Indonesia juga dunia bukan lagi menyebabkan keparahan kematian, tapi potensi long Covid-19 yang jauh lebih besar," kata dia.

Baca juga: Syarat Mendapatkan Vaksin Booster Kedua, Harus Sudah Punya Tiket Vaksin?

Vaksinasi booster masih menjadi senjata ampuh

Menurut Dicky, subvarian XBB 1.5 lebih mudah menempel di sel tubuh.

Saat berhasil menempel, mereka juga tak mudah lepas, sehingga bisa menetap lebih lama dalam tubuh.

Belum lagi karakteristik Kraken yang lebih bisa menghindar dari sergapan antibodi. Inilah mengapa, kata Dicky, Kraken lebih mudah menginfeksi dan menyebabkan long Covid-19.

Namun kabar baiknya, riset saat ini menunjukkan bahwa potensi infeksi, reinfeksi, maupun long Covid-19 dapat diminimalisasi dengan vaksinasi booster.

"Kenapa (booster) penting? Karena dia memperkuat respons antibodi yang tadinya melemah, loyo, menjadi cepat (menyergap virus)," papar dia.

Baca juga: Aturan Vaksin Booster Kedua untuk Masyarakat Umum

Bukan hanya itu, vaksin dosis booster turut memperlama durasi produksi virus dalam tubuh dan mempersingkat masa infeksi.

Kombinasi itulah yang membuat vaksinasi booster membantu mengurangi potensi long Covid-19 yang bisa sangat berbahaya bagi penderitanya.

"Vaksinasi booster terbukti mengurangi potensi long Covid-19 sampai 40-an persen, ini kan tentu akan sangat membantu kita mencegah dampak jangka panjang dari infeksi Covid-19," ungkap dia.

Baca juga: Pemerintah Gulirkan Vaksinasi Booster Kedua untuk Masyarakat Umum, Akankah Dijadikan sebagai Syarat Perjalanan?

Gejala virus corona subvarian XBB 1.5

Meski amat menular, Dicky menjelaskan, gejala Kraken tak jauh berbeda dengan subvarian Omicron lainnya.

Berikut beberapa gejala yang mungkin dirasakan pasien Kraken:

  • Demam tinggi
  • Batuk
  • Hilang penciuman
  • Napas pendek atau sesak
  • Kelelahan
  • Nyeri tenggorokan.

Guna menghindari infeksi, reinfeksi, maupun potensi long Covid-19, Dicky mengimbau masyarakat untuk segera melakukan vaksinasi booster.

"Segera vaksin booster, kemudian perilaku hidup bersih sehat, termasuk masker dan penguatan kualitas kesehatan udara yang lebih baik," tandasnya.

Baca juga: Cara Daftar Booster Kedua untuk Lansia dan Jenis Kombinasi Vaksinnya

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 7 Vaksin Covid-19 yang Paling Banyak Dipakai

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Terbaru, 40.839 Lowongan Kerja untuk PPPK dan CASN Kemensos 2024

Terbaru, 40.839 Lowongan Kerja untuk PPPK dan CASN Kemensos 2024

Tren
Orang yang Langsung S2 Setelah Sarjana Disebut Minim Performa Kerja, Pengamat Buka Suara

Orang yang Langsung S2 Setelah Sarjana Disebut Minim Performa Kerja, Pengamat Buka Suara

Tren
Ini Alasan Mengapa Perempuan Tak Boleh Tidur 2 Jam Setelah Melahirkan Normal

Ini Alasan Mengapa Perempuan Tak Boleh Tidur 2 Jam Setelah Melahirkan Normal

Tren
Kumpulan Twibbon dan Ucapan Hari Kartini 21 April 2024

Kumpulan Twibbon dan Ucapan Hari Kartini 21 April 2024

Tren
5 Bahaya Menahan Kentut, Bisa Keluar dari Mulut

5 Bahaya Menahan Kentut, Bisa Keluar dari Mulut

Tren
Mengenal Tinitus, Kondisi Ketika Telinga Berdenging, Apa Penyebabnya?

Mengenal Tinitus, Kondisi Ketika Telinga Berdenging, Apa Penyebabnya?

Tren
Psikiater Nutrisi Ungkap 5 Sarapan Favorit, Bantu Siapkan Otak dan Mental Seharian

Psikiater Nutrisi Ungkap 5 Sarapan Favorit, Bantu Siapkan Otak dan Mental Seharian

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 20-21 April 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 20-21 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Manfaat Air Kelapa Murni Tanpa Gula | Israel Serang Iran

[POPULER TREN] Manfaat Air Kelapa Murni Tanpa Gula | Israel Serang Iran

Tren
Seorang Pria Ditangkap di Konsulat Iran di Perancis, Ancam Ledakkan Diri

Seorang Pria Ditangkap di Konsulat Iran di Perancis, Ancam Ledakkan Diri

Tren
Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66, Bisa Dapat Insentif Rp 600.000

Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66, Bisa Dapat Insentif Rp 600.000

Tren
Mengenal Mitos Atlantis, Kota dengan Peradaban Maju yang Hilang di Dasar Laut

Mengenal Mitos Atlantis, Kota dengan Peradaban Maju yang Hilang di Dasar Laut

Tren
Mengenal Hak Veto dan Sederet Konversinya, Terbaru Gagalkan Palestina Jadi Anggota PBB

Mengenal Hak Veto dan Sederet Konversinya, Terbaru Gagalkan Palestina Jadi Anggota PBB

Tren
Gunung Ruang Semburkan Gas SO2, Apa Dampaknya bagi Manusia, Tanaman, dan Hewan?

Gunung Ruang Semburkan Gas SO2, Apa Dampaknya bagi Manusia, Tanaman, dan Hewan?

Tren
Kim Jong Un Rilis Lagu, Lirik Sarat Pujian untuk Pemimpin Korea Utara

Kim Jong Un Rilis Lagu, Lirik Sarat Pujian untuk Pemimpin Korea Utara

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com