KOMPAS.com - PIA Ardhya Garini merupakan singkatan dari Persatuan Istri Anggota TNI Angkatan Udara (AU) yang didirikan di Bandung, Jawa Barat pada 25 November 1956.
Dilansir dari laman kowani.or.id, PIA Ardhya Garini terbentuk dalam situasi perjuangan bangsa Indonesia mempertahankan kemerdekaan dengan melaksanakan perjuangan fisik menghadapi Agresi Belanda.
Awalnya, di beberapa pangkalan udara didirikan persatuan istri anggota Angkatan Udara Republik Indonesia (AURI) yang bersifat lokal dengan menggunakan nama yang berbeda-beda.
Sebagai contoh, di Pangkalan Udara Panasan Solo, sekarang Adi Soemarmo, dibentuk Persatuan Istri Tentara Angkatan Udara Republik Indonesia disingkat "Persit AURI” pada 1950.
Pada 1951, di Pangkalan Udara Andir Bandung didirikan pula Ikatan Wanita Keluarga Angkatan Udara yang disingkat "IWKA".
Selanjutnya, pada 1953 di Jakarta didirikan Ikatan Keluarga Angkatan Udara disingkat "IKA". Tahun 1954 di Bandung didirikan Persatuan Istri Tentara Angkatan Udara disingkat "PITA".
Baca juga: Sejarah Bhayangkari, Organisasi Istri Anggota Polri
Untuk menyatukan persatuan-persatuan organisasi istri AURI tersebut, maka atas prakarsa Ibu Suryadarma serta restu Kepala Staf Angkatan Udara yang pertama pada 24-26 November 1956, diselenggarakan konferensi organisasi istri TNI AU yang masih bersifat lokal dari berbagai pangkalan di Bandung.
Konferensi tersebut dihadiri oleh utusan dari tujuh belas pangkalan udara, dan menghasilkan beberapa keputusan penting.
Salah satunya, membentuk wadah tunggal bagi organisasi Persatuan Istri AURI disingkat PIA yang ditetapkan pada 25 November 1956.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.