KOMPAS.com - Daun bawang adalah salah satu bumbu dapur yang mengandung banyak manfaat.
Memiliki aroma dan rasa khas, daun bawang berfungsi sebagai pelengkap bumbu dan penyedap rasa.
Bumbu dapur ini bertekstur cenderung lunak, sehingga sangat mudah untuk mengiris atau mencincangnya.
Menurut laman WebMD, daun bawang merupakan bahan makanan rendah kalori tetapi tinggi vitamin dan mineral.
Daun bawang kaya akan flavonoid, salah satunya kaempferol, antioksidan yang juga bersifat antiinflamasi.
Lantas, apa saja manfaat daun bawang?
Baca juga: 6 Manfaat Daun Jambu Biji, Efek Anti-kanker dan Lawan Bakteri Jerawat
Berikut manfaat mengonsumsi daun bawang bagi kesehatan:
Daun bawang mengandung banyak kaempferol, senyawa anti-peradangan atau antiinflamasi. Zat ini sangat berguna mengurangi peradangan dalam tubuh.
Peradangan sendiri menjadi bentuk perlindungan alami tubuh untuk memulihkan diri dari infeksi, cedera, atau penyakit.
Kendati begitu, peradangan dalam jangka panjang justru membahayakan kesehatan.
Dengan mengonsumsi daun bawang, akan membantu mengurangi peradangan, termasuk gejalanya seperti demam, nyeri, atau bengkak di bagian tubuh tertentu.
Dilansir dari Healthline, makanan kaya kaempferol seperti daun bawang turut bermanfaat menurunkan risiko serangan jantung.
Bukan hanya itu, manfaat daun bawang untuk jantung juga berkat kandungan senyawa belerang bernama allicin.
Senyawa ini membawa khasiat bagi kesehatan jantung dengan mengurangi kolesterol, tekanan darah, dan pembentukan gumpalan darah.
Baca juga: 8 Manfaat Daun Sambiloto, Turunkan Demam, Gula Darah, dan Tekanan Darah Tinggi
Hanya mengandung 31 kalori per 100 gram, daun bawang dapat membantu menurunkan berat badan.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.