Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanda Kolesterol Tinggi di Mata, Bisa Jadi Petunjuk bagi Usia Muda!

Kompas.com - 07/11/2022, 20:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kolesterol tinggi kerap dikaitkan dengan masalah jantung dan pembuluh darah.

Meskipun benar, tetapi tanda dan gejala kolesterol tinggi bisa muncul di bagian tubuh mana saja, termasuk pada mata.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), kolesterol tinggi merujuk pada kadar low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat (lemak sterol) dalam darah.

Disebut kolesterol jahat karena apabila terlalu tinggi, maka akan berisiko membentuk plak yang menyumbat pembuluh darah. Hal ini bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Kolesterol bisa menumpuk di sekitar mata dan mengubah tampilan mata maupun area di sekitar mata.

Baca juga: Hati-hati Kolesterol Tinggi, Kenali Gejalanya yang Muncul di Kulit!

Lantas, apa saja tanda kolesterol tinggi yang muncul pada mata?

1. Arcus senilis

Tanda kolesterol tinggi pertama pada mata adalah arcus senilis, munculnya batas berwarna putih keabuan antara bagian hitam dengan bagian putih mata.

Semula, batas ini muncul sedikit demi sedikit, dan akhirnya berkembang hingga membentuk cincin putih keabuan di mata.

Normalnya, kornea mata biasanya jernih dan membuat iris (selaput pelangi) di bawahnya terlihat.

Namun, cincin putih keabuan ini bisa membuat iris atau mata seolah-olah memiliki dua warna yang berbeda.

Menurut American Academy of Ophthalmology (AAO), arcus senilis bukan kondisi yang berbahaya. Kondisi ini juga tak mengganggu penglihatan.

Bahkan, arcus senilis umum terjadi pada orang di usia paruh baya atau lebih, terutama keturunan Afrika dan Asia.

Kendati begitu, arcus senilis yang muncul pada usia muda atau di bawah 40 tahun, bisa menjadi pertanda tingginya kolesterol jahat dalam darah.

Sebab, seperti dalam laman Medical News Today, arcus senilis terjadi karena timbunan zat lemak atau lipid, salah satunya kolesterol, di bagian luar kornea.

Jika benar-benar disebabkan kolesterol tinggi, maka segera konsultasi dengan dokter agar tak menimbulkan masalah kesehatan berkepanjangan.

Pasalnya seperti diketahui, kolesterol tinggi bisa menimbulkan komplikasi seperti serangan jantung, penyakit jantung, dan stroke.

Baca juga: Studi: Jadwal Jam Makan yang Baik Bisa Menurunkan Kadar Gula, Tekanan Darah, hingga Kolesterol

 

2. Xanthelasma

Ilustrasi Xanthelasma Ilustrasi Xanthelasma

Xanthelasma menjadi tanda kolesterol tinggi pada mata berikutnya. Kondisi ini ditandai dengan plak kekuningan di sekitar mata.

Dikutip dari laman WebMD, plak ini muncul pada sudut mata dekat dengan hidung, baik di kelopak mata atau maupun bawah.

Xanthelasma terjadi karena penumpukan kolesterol di bawah kulit. Hal ini lantaran kadar kolesterol jahat dalam darah terlampau banyak.

Namun, masalah ini bisa juga diakibatkan faktor lain, seperti:

  • Konsumsi alkohol yang berlebihan
  • Kadar high-density lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik terlalu rendah
  • Pengidap penyakit liver.

Adapun kondisi ini, lebih sering terjadi pada wanita paruh baya atau lebih tua, dan para pengidap kolesterol tinggi.

Xanthelasma umumnya tidak berbahaya, tetapi bisa merusak penampilan.

Meski begitu, xanthelasma menjadi petunjuk adanya masalah kesehatan, termasuk kadar kolesterol tinggi dalam darah.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 6 Penyebab Kolesterol Tinggi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com