KOMPAS.com - Kompor listrik menjadi pertimbangan bagi masyarakat Indonesia yang ingin beralih dari kompor gas.
Akan tetapi cara menggunakan kompor listrik berbeda dari kompor gas. Selain itu ada tips-tips yang perlu dilakukan agar memasak lebih efisien.
Berikut 5 tips memasak menggunakan kompor listrik dilansir Tasting Table, 24 Maret 2022:
Dengan kompor gas, jika Anda melihat sesuatu akan mendidih atau terbakar dan Anda mematikan kompor.
Perubahan akan terjadi cukup cepat, yaitu nyala api langsung padam dan sisa panas tambahan akan cepat hilang.
Sementara pada kompor listrik, jika Anda mengecilkan api pada awalnya tidak terjadi apa-apa. Gulungan (atau permukaan kaca, tergantung pada jenis kompor yang Anda gunakan) tetap panas untuk beberapa saat bahkan setelah Anda mematikan kompor.
Untuk menghindari telur hangus atau kompor yang terendam air beras yang terlalu matang, gunakan metode dua tungku.
Tetap panaskan kompor kedua ke suhu yang lebih rendah, atau pindahkan saja panci Anda ke kompor yang dimatikan sambil menunggu kompor panas mendingin.
Dengan cara ini, Anda dapat meniru kehilangan panas yang hampir instan yang disediakan oleh kompor gas.
Baca juga: Daftar Harga Kompor Listrik Berdaya Kecil dan Murah Meriah
Menurut perusahaan kompor listrik GE jika panci Anda tidak menyentuh kompor dengan baik, elemen pemanas akan menyala dan mati secara berlebihan.
Panci yang melengkung tidak akan menghantarkan panas dengan baik dan bahkan dapat merusak kompor listrik.
Baca juga: Kompor Listrik Disebut Tidak Sesuai untuk Masakan Indonesia, Benarkah?
Pemanasan awal sangat penting di kompor listrik. Panaskan wajan di atas kompor listrik dalam suhu tinggi sampai minyak mulai berasap.
Selain itu menumis atau menggoreng di kompor listrik harus memperhatikan porsinya. Masak semuanya dalam porsi kecil.
Ini memastikan bahwa panas di wajan Anda tidak akan turun terlalu banyak saat Anda menambahkan bahan dingin.
Baca juga: Bagaimana Cara Kerja Kompor Listrik?
Kompor tersebut juga bisa rusak jika Anda menggunakan wajan yang salah untuk memasaknya.
Menurut perusahaan kompor listrik GE, alat masak dari baja tahan karat adalah pilihan yang paling tepat.
Alat masak dari aluminium atau tembaga dapat meninggalkan bekas yang perlu dibersihkan segera setelah memasak, karena jika dibiarkan akan menjadi permanen.
Sementara itu, alat masak dari besi cor dengan permukaannya yang kasar dapat meninggalkan goresan permanen.
Sedangkan yang paling parah adalah peralatan masak porselen/berlapis enamel yang berpotensi menempel pada permukaan kompor Anda jika terlalu panas.
Baca juga: Perbedaan Kompor Listrik dengan Kompor Induksi, Mana Lebih Hemat?
Kompor listrik dikenal membutuhkan waktu lama untuk memanas dibanding kompor gas.
Sambil menunggu alat masak panas, Anda bisa menyelesaikan persiapan memasak.
Jika Anda ingin bekerja dengan kompor listrik seefisien mungkin, pertama-tama panaskan wajan dengan suhu sedang, lalu mulailah memotong sayuran, membumbui, atau menyiapkan makanan lainnya.
Pada saat makanan Anda benar-benar siap untuk dimasak, wajan Anda seharusnya sudah siap.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.