Dia meminta masyarakat bersabar dan tidak memberikan asumsi, sehingga membuat kasus ini simpang siur.
Sambo tetap bersikeras, apa yang terjadi merupakan akibat dari perbuatan Brigadir J terhadap istrinya.
"Namun semua itu terlepas dari apa semua yang telah dilakukan saudara Yosua kepada istri dan keluarga saya. Saya mohon doa, agar istri saya segera pulih dari trauma, dan anak-anak saya juga bisa melewati kondisi ini," pungkas dia
Pasca-penetapan Bharada E sebagai tersangka dan pernyataan yang dikeluarkan Ferdy Sambo, sebagian publik masih menunjukkan ketidakpercayaannya.
Bahkan, warganet di media sosial sempat menyebut Bharada E hanya dijadikan tumbal atau kambing hitam atas kasus pembunuhan yang terjadi.
"Kata bos gw, bharada E ini di jadikan kambing hitam oleh bosnya sendiri. Truss istrinya pak sambo ini stress krn jd saksi mata langsung pembunuhan si brigadir J. Mrk samax2 diancam sama si bosnya ini agar jgn banyak bicara di depan umum, cukup diam & ikuti instruksi dr pengacara," tulis salah satu akun.
"Lah bukan sniper, bukan juga ajudan, melainkan supir ? Apa E sengaja diset sbg kambing hitam, untuk menutupi pelaku sebenarnya?" tulis akun lainnya.
Di akun Instagram Bharada E @r.lumiu, banyak warganet yang memberikan dukungan kepada Bharada E untuk memberikan kesaksian yang sebenarnya.
"Bang takut sama orangtua sama Tuhan yang Maha Esa jangan takut sama Sambo bang, yakin dah jujur lebih baik lu pasti yang dukung kalo lu jujur bang. Mana masih muda," tulis salah satu akun.
"Kejujuran akan membuatmu lepas dari penderitaan, hadapi dengan lapang dada, kalau kamu jujur masyarakat akan mendukungmu dan menghormatimu, " komentar akun yang lain.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.