Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil 9 Parpol Calon Peserta Pemilu 2024 yang Daftar di Hari Pertama

Kompas.com - 02/08/2022, 06:30 WIB
Nur Rohmi Aida,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

 

7. Partai Nasional Demokrat (Nasdem)

Partai Nasdem terbentuk dari organisasi kemasyarakatan Nasdem yang berdiri pada 1 Februari 2010.

Saat Nasdem masih berbentuk ormas, terdapat inisiator yang merupakan kader dan petinggi Golkar yakni Surya Paloh dan Sri Sultan Hamengkubuwono X.

Sebagaimanna dikutip dari Kompas.id  setahun setelah pendirian ormas, Partai Nasdem kemudian dideklarasikan pada 27 Juli 2011.

Partai Nasdem merupakan pemain baru pada Pemilu 2014, namun tak sampai tiga tahun dari awal pendirian, partai ini telah mampu lolos seleksi administrasi serta faktual KPU sehingga bisa ikut sebagai peserta Pemilu 2014.

Saat itu Nasdem menjadi satu-satunya yang lolos verifikasi dari 18 partai baru lain.

8. Partai Bulan Bintang (PBB)

Partai Bulan Bintang didirikan pada 17 Juli 1998 di Jakarta.

Partai Bulan Bintang didirikan dan didukung oleh sejumlah organisasi massa (ormas) Islam tingkat nasional, di antaranya Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII), dan Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI).

Dikutip dari Kompas.com, 7 April 2022, deklarasi partai dilakukan pada Jumat, 26 Juli 1998 di halaman Masjid Al-Azhar Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Pada awal berdirinya PBB diketuai oleh Yusril Ihza Mahendra, sementara MS Kaban diangkat sebagai sekretaris jenderal.

Partai ini tercatat pernah ikut Pemilu 1999, 2004, 2009, 2014, dan 2019.

Pada Pemilihan Presiden 2004, PBB ikut mengusung pasangan Susilo Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kalla yang kemudian memenangi Pilpres 2004. 

Sementara pada Pemilihan Presiden 2019, PBB mendukung pasangan Joko Widodo dan Ma’ruf Amin yang juga saat itu memenangi pilpres. 

9. Partai Negeri Daulat Indonesia (Pandai)

Partai Pandai adalah partai besutan pengacara Farhat Abbas bersama rekan sesama advokatnya, Elza Syarief.

Sebagaimana dikutip dari Kompas.com, partai ini didirikan sekitar akhir 2020 dengan Farhat Abbas sebagai ketua umum, sementara Elza Syarief menjadi wakil ketua umum partai.

Dokter Lois Owien juga sedianya akan didaulat sebagai wakil ketua umum sekaligus sekretaris jenderal Partai Pandai.

Namun, Lois yang sempat menjadi sorotan di awal pandemi Covid-19, meninggal dunia pada 6 Juni 2022.

Slogan Partai Pandai adalah "Ojo Adigang, Adigung, Adiguna".

Slogan itu dalam istilah Jawa, adigang adigung adiguna berarti nasihat untuk tidak menjadi manusia sombong dan tetap rendah hati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com