KOMPAS.com - Kurang dari sebulan, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan menghentikan siaran televisi (TV) analog tahap kedua.
Berdasarkan jadwal yang termuat dalam Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Nomor 11 Tahun 2021, penghentian siaran TV analog tahap dua berlangsung pada 25 Agustus 2022.
Untuk itu, masyarakat diminta untuk segera migrasi dari TV analog ke TV digital.
Pada tahap pertama, Kominfo telah menghentikan siaran TV analog di 166 kabupaten atau kota di seluruh Indonesia.
Nantinya, penghentian siaran TV analog ini akan terus berlangsung hingga 2 November 2022.
Baca juga: Jadwal dan Wilayah Penghentian Siaran TV Analog Tahap 2
Daerah-daerah yang masuk penghentian tahap kedua
Berikut daerah-daerah yang masuk penghentian tahap kedua:
Sumatera Utara
- Kabupaten Langkat
- Kabupaten Deli Serdang
- Serdang Bedagai
- Kota Medan
- Kota Binjai
- Kota Tebing Tinggi
Sumatera Barat
- Kabupaten Lima Puluh Kota
- Kota Payakumbuh
- Kabupaten Pesisir Selatan
Riau
- Kabupaten Pelalawan
- Kabupaten Siak
- Kuantan Singingi
Baca juga: INFOGRAFIK: Cara Cek Apakah TV Anda Digital atau Analog
Jambi
- Kabupaten Tanjung Jabung Barat
- Kabupaten Tanjung Jabung Timur
- Kabupaten Bungo
- Kabupaten Tebo
- Kabupaten Merangin
Sumatera Selatan
- Kabupaten Musi Banyuasin
- Kabupaten Musi Rawas
- Kabupaten Empat Lawang
- Kabupaten Musi Rawas Utara
- Kota Lubuk Linggau
- Kabupaten Muara Enim
- Kabupaten Penukal Adab Lematang Ilir
- Kota Prabumulih
- Kabupaten Lahat
- Kota Pagar Alam
- Kabupaten Ogan Komering Ulu
- Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur
Lampung
- Kabupaten Lampung Utara
- Kabupaten Way Kanan
- Kabupaten Tulang Bawang Barat
Baca juga: Rupiah Digital Akan Diterbitkan, Bagaimana Nasib Uang Tunai?
Kepulauan Bangka Belitung
- Kabupaten Bangka
- Kabupaten Bangka Barat
DKI Jakarta
- Kabupaten Kepulauan Seribu
- Jakarta Pusat
- Jakarta Utara
- Jakarta Barat
- Jakarta Selatan
- Jakarta Timur
Banten
- Kabupaten Tangerang
- Kota Tangerang
- Kota Tangerang Selatan
Jawa Barat
- Kabupaten Bekasi
- Kota Bekasi
- Kabupaten Bogor
- Kota Bogor
- Kota Depok
- Kabupaten Bandung
- Kabupaten Bandung Barat
- Kota Bandung
- Kota Cimahi
Baca juga: Cara Cek Jangkauan Sinyal TV Digital lewat Aplikasi
Jawa Tengah
- Kabupaten Boyolali
- Kabupaten Sragen
- Kabupaten Grobogan
- Kabupaten Kudus
- Kabupaten Demak
- Kabupaten Semarang
- Kota Salatiga
- Kota Semarang
- Kabupaten Klaten
- Kabupaten Sukoharjo
- Kabupaten Karanganyar
- Kota Surakarta
DI Yogyakarta
- Kabupaten Kulon Progo
- Kabupaten Bantul
- Kabupaten Gunungkidul
- Kabupaten Sleman
- Kota Yogyakarta
Jawa Timur
- Kabupaten Pasuruan
- Kabupaten Sidoarjo
- Kabupaten Mojokerto
- Kabupaten Jombang
- Kabupaten Lamongan
- Kabupaten Gresik
- Kabupaten Bangkalan
- Kota Pasuruan
- Kota Mojokerto
- Kota Surabaya
Baca juga: Cara Pasang STB di TV Tabung agar Bisa Nonton Siaran TV Digital
Nusa Tenggara Timur
- Kabupaten Timor Tengah Selatan
Kalimantan Barat
- Kabupaten Bengkayang
- Kota Singkawang
Kalimantan Selatan
- Kabupaten Tanah Laut
- Kabupaten Banjar
- Kabupaten Barito Kuala
- Kota Banjarmasin
- Kota Banjarbaru
Kalimantan Tengah
- Kabupaten Kotawaringin Timur
- Kabupaten Katingan
Sulawesi Utara
- Kabupaten Bolaang Mongondow
- Kabupaten Minahasa Selatan
- Kabupaten Minahasa Tenggara
- Kabupaten Bolaang Mongondow Timur
- Kota Kotamobagu
Sulawesi Tengah
- Kabupaten Donggala
- Kabupaten Poso
- Kabupaten Tojo Una Una
Baca juga: 5 Alasan Mengapa Harus Beralih dari TV Analog ke TV Digital
Sulawesi Selatan
- Kabupaten Luwu
- Kabupaten Luwu Utara
- Kota Palopo
- Kabupaten Bone
- Kabupaten Soppeng
- Kabupaten Wajo
- Kabupaten Sinjai
Sulawesi Tenggara
- Kabupaten Muna
- Kabupaten Muna Barat
- Kabupaten Buton Tengah
- Kota Bau Bau
Maluku Utara
- Kabupaten Halmahera Selatan
- Kota Tidore Kepulauan
Baca juga: Simak, Ini Link untuk Cek Perangkat TV yang Bisa Akses Siaran Digital di Indonesia
Cara menikmati siaran digital
Perbandingan TV analog dengan Xiaomi TV A2 43 inci.
Untuk bisa menikmati siaran digital, pengguna TV analog atau TV dengan antena rumah biasa/UHF, harus memasang DVBT2 (STB).
Setelah memasang STB, masyarakat bisa menikmati TV digital tanpa perlu membutuhkan koneksi internet dan bebas diakses tanpa biaya.
Pemerintah juga telah menyediakan bantuan STB TV digital gratis bagi masyarakat yang tidak mampu. Berikut syaratnya:
- WNI Masuk golongan rumah tangga miskin
- Minimal dalam satu keluarga, memiliki satu TV analog
- Terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)
- Kementerian Sosial Berlokasi di dalam cakupan yang terdampak ASO.
Baca juga: Profil Larry King, Legenda Penyiar Televisi AS
KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo
Infografik: Cara Cek Apakah TV Anda Digital atau Analog
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.