Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Pipi Bayi Ditusuk untuk Bentuk Lesung Pipi, Ini Kata Dokter

Kompas.com - 05/07/2022, 14:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video seseorang yang menusuk pipi bayi dengan pensil, ramai di media sosial.

Video berdurasi 15 detik tersebut diunggah pertama kali oleh akun TikTok ini pada Jumat, 1 Juli 2022.

Video diunggah kembali oleh akun Twitter ini dengan keterangan, "Kasihan pipi dede bayinya ditusuk2 pake pensil eyeliner biar ngebentuk lesung pipi,".

Dalam video, tampak pipi kiri bayi yang dibedung dengan kain batik ditusuk menggunakan ujung pensil eyeliner.

Sembari menahan tusukan di pipi kiri, tangan seseorang tersebut mengambil pensil lainnya dan menusukkannya ke pipi kanan bayi untuk memunculkan lesung pipi.

Sebagian warganet yang melihat video TikTok ini mengaku prihatin terhadap kondisi si bayi yang terlihat kesakitan.

"kasian itu bayinya baru lahir, kita yang bukan orang tuanya aja gak tega lihatnya masa yang bikin tidak pikir itu bayi rasa sakit atau tidak," komentar salah satu warganet.

Namun, ada pula yang mengatakan bahwa cara menusuk pipi saat masih bayi memang dapat memunculkan lesung pipi.

"benar juga itu, karna aku udah lakuin ke anak 4 ku, ternyata berhasil, padahal gak ada di keluarga yg lesung pipi, jadi dianya sendiri," tulis salah satu warganet.

Hingga Senin (4/7/2022) sore, video Tiktok ini telah ditonton oleh lebih dari 7 juta kali dan mendapat komentar lebih dari 10.000 warganet.

Baca juga: Video Viral Pemuda Pribumi Tendang Rumah Warga Setelah Ditegur karena Berisik

Penjelasan dokter

Dokter Bedah Plastik di Rumah Sakit Orthopaedi (RSOP) Purwokerto Ahmad Fawzy Mas'ud menegaskan, menusuk pipi seperti dalam video TikTok tidak akan membentuk lesung pipi.

"Yang pasti kalau prosedur seperti (di video TikTok) itu, ya nggak bakalan terbentuk lesungnya, tapi hitam-hitamnya sih mungkin," ujar Ahmad kepada Kompas.com, Minggu (4/7/2022) malam.

Ahmad menjelaskan, lesung pipi terjadi saat bibir tersenyum atau sudut bibir tertarik ke sisi samping oleh dua otot, yakni otot zigomatikus mayor dan zigomatikus minor.

Pada otot zigomatikus mayor, kira-kira di sepertiga akhir mendekati ujung bibir (tempat lesung pipi biasanya ada), kerap kali otot itu bercabang.

"Jadi ada berkas (serta otot) yang lebih ke atas dan lebih ke bawah," terang Ahmad.

Pada saat otot berkontraksi dan berkas seratnya menebal, maka celah yang tercipta di kedua "cabang" otot tadi menciptakan lesung pipi atau dimple.

Lesung pipi ini, menurut Ahmad, kerap diapresiasi sebagai bentuk kecantikan atau keelokan wajah.

"Ini yang menyebabkan ada tren atau kekerapan dalam budaya, yang ingin kalau bisa punya anak yang punya lesung pipi," kata dia.

Baca juga: Viral, Video Penumpang KRL Diturunkan karena Kedapatan Ngobrol, Ini Penjelasan KAI Commuter

Bagaimana cara membuat lesung pipi?

Lebih lanjut, Ahmad menjelaskan, lesung pipi dapat dibuat melalui tindakan medis bernama dimpleplasty.

Dimpleplasty sendiri merupakan salah satu jenis operasi plastik yang memberikan bentuk rekaan menyerupai cekungan (lesung) di pipi.

"Dimpleplasty adalah prosedur medis, sebuah tindakan medis yang dimaksudkan untuk memberikan sebuah bentuk anatomi rekaan menyerupai cekungan antara kulit pipi dengan otot zigomatikus mayor, dan ke dasarnya lagi, yakni selaput lendir di dalam rongga mulut," jelas Ahmad.

Selain melalui operasi, Ahmad mengatakan bahwa masih ada penyebab lain yang dapat memunculkan lesung pipi.

Misalnya, karena luka di bagian pipi yang tidak dirawat dengan baik, sehingga akan terjadi penyembuhan secara alami dengan membentuk jaringan ikat.

"Namanya juga jaringan ikat, pasti dia akan mencengkeram, akan menarik bagian kulit untuk memendekkan jarak ke dalam dinding rongga mulut," ucap dia.

Penyembuhan alami oleh jaringan ikat itulah yang dapat memunculkan gambaran menyerupai lesung pipi.

Salah satu tindakan medis untuk membuat lesung pipi tanpa operasi ini, dengan menusukkan pipi menggunakan jarum besar seperti jarum biopsi.

Selanjutnya, luka akibat tusukan tersebut didiamkan agar secara alami membentuk jaringan ikat yang menarik kulit pipi ke dalam.

Baca juga: Viral, Video Kapal Feri Tabrak Fender Dermaga 1 Pelabuhan Bakauheni, Apa Penyebabnya?

Meski demikian, Ahmad tidak merekomendasikan prosedur tersebut lantaran risiko infeksi tinggi dan hasil yang cenderung tidak ideal.

"Ada risiko mencapai hasil yang tidak ideal, karena hasilnya sangat sangat sangat bergantung pada proses alamiahnya nanti," pungkas Ahmad.

"Maka prosedur yang paling aman dan paling nyaman hasilnya adalah dimpleplasty atau melalui operasi," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com