Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Viral Wisatawan Dipukul Batu Pengamen di Jogja, Ini Kata Polisi

Kompas.com - 04/07/2022, 21:20 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah unggahan mengenai wisatawan yang dipukul batu oleh pengamen di Jogja, viral di media sosial Facebook.

Dalam unggahan itu, disebutkan bahwa seorang wanita sedang makan di salah satu angkringan di Jalan Mangkubumi, Kota Yogyakarta, dipukul pengamen pada Sabtu (2/7/2022).

"Seorang Pengamen mukul mbak-mbak wisatawan Jogja yang lagi makan lesehan dengan batu besar pecahan konblok pedestrian karena kesal tidak diberi uang," tulis akun ini yang diunggah di Group Facebook Info Cegatan Jogja.

Merasa kesal, perempuan itu pun melempar balik pengamen dengan batu hingga kabur.

Baca juga: Viral, Cerita Penumpang Kesal Dibawa Muter-muter Pengemudi Blue Bird

Meski ada tukang parkir dan pihak keamanan yang ada di dekat lokasi, pengunggah menyebut keduanya tidak bertindak apa pun.

Ia menjelaskan, pengamen yang melempar wisatawan tersebut tampak seperti seorang penyandang disabilitas autisme.

Agar tidak terjadi persoalan serupa, ia pun berharap agar pihak terkait menertibkan kawasan tersebut demi kenyamanan dan keamanan wisatawan.

"Saya kira pengamen di area ini dan Malioboro perlu ditertibkan mengingat wisatawan jadi merasa tidak nyaman dan aman dan malah citra wisata Yogyakarta malah bisa rusak karena tidak tertib," jelas dia.

"Pendapat saya pribadi mengamen itu boleh, tapi ditertibkan dan dibuat lebih tertata seperti di kota-kota besar sehingga tidak ada lagi kejadian seperti ini," sambungnya.

Unggahan selengkapnya dapat dilihat di sini.

Baca juga: Viral, Foto Soal SIMAK UI Diduga Bocor dan Tersebar, Ini Penjelasan UI

Penjelasan Polresta Yogyakarta

Kasubbag Humas Polresta Yogyakarta Ajun Komisaris Polisi Timbul Sasana Raharja membenarkan adanya insiden itu.

Namun, ia menyebut korban enggan membuat laporan resmi ke pihak kepolisian.

"Untuk korban tidak membuat laporan," kata Timbul saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (4/7/2022).

Kendati demikian, kasus tersebut sudah selesai dan kedua belah pihak sudah berdamai.

Ia menjelaskan, pihak kepolisian nantinya akan melakukan penertiban agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

"Ada (penertiban) nanti dengan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas)," ujarnya.

Timbul mengimbau agar para pengamen tidak mengganggu wisatawan dan juga memaksa meminta sejumlah uang.

"Imbauan (pengamen) agar tidak mengganggu pengguna jalan. Saat mengamen dan tidak memaksakan meminta sejumlah uang yang bisa menimbulkan keresahan, serta ikut menjaga ketertiban umum," kata dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Tren
Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Tren
Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Tren
Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Tren
Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Tren
Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Tren
Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Tren
Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Tren
20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

Tren
Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Tren
14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby tapi Gibran Batal Hadir

14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby tapi Gibran Batal Hadir

Tren
KAI Sediakan Fitur 'Connecting Train' untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

KAI Sediakan Fitur "Connecting Train" untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

Tren
Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Tren
Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com