KOMPAS.com - Paspor adalah dokumen yang wajib dibawa ketika warga negara akan memasuki wilayah negara lain.
Pembuatan paspor dapat dilakukan secara online maupun offline. Nantinya, paspor akan diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM dan meliputi dua macam jenis, yakni paspor biasa fisik dan paspor biasa eletronik (e-paspor).
Biaya pembuatan paspor juga bervariasi. Biaya ini disesuaikan dengan layanan pembuatan paspor yang dipilih oleh pemohon.
Lantas, berapa biaya pembuatan paspor?
Baca juga: Mengenal Apa Itu Paspor dan Jenis-jenisnya
Dilansir dari imigrasi.co.id, biaya pembuatan paspor bagi masyarakat yang belum memiliki paspor adalah sebagai berikut:
Kendati demikian, layanan paspor tidak hanya menyediakan pembuatan paspor baru bagi masyarakat umum.
Layanan pembuatan paspor juga meliputi pembuatan paspor yang hilang, pembuatan paspor yang rusak, dan sebagainya.
Mengacu pada Peraturan Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2019 Tentang Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, berikut biaya pembuatan paspor bagi Warga Negara Indonesia (WNI):
Baca juga: Syarat Membuat Paspor dan Biayanya
Cara pembuatan paspor dapat dilakukan secara online dan offline. Rincian syarat pembuatan paspor dapat dilihat di: syarat membuat paspor.
Dikutip dari Imigrasi.go.id, berikut mekanisme penerbitan paspor:
Adapun cara membuat paspor adalah sebagai berikut:
Dilansir dari Kompas.com (12/6/2022), cara daftar paspor online bisa dilakukan melalui aplikasi Antrian Paspor Online. Cara pendaftarannya adalah sebagai berikut:
Proses pembuatan paspor akan berlangsung selama empat hari kerja hingga satu minggu.
Baca juga: Simak, Syarat dan Cara Perpanjang Paspor yang Habis Masa Berlakunya
Pembuatan paspor juga bisa dilakukan melalui aplikasi M-Paspor.
Berikut cara daftar paspor melalui aplikasi M-Paspor:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.