Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Detik-detik Tanggul Tanjung Emas Semarang Jebol

Kompas.com - 24/05/2022, 15:15 WIB
Alinda Hardiantoro,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video yang disebutkan sebagai detik-detik jebolnya tanggul di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, viral di media sosial Twitter.

Video tersebut diunggah oleh akun ini pada Senin (23/5/2022) sore.

Video viral itu memperlihatkan sebuah tanggul yang jebol sehingga airnya meluap ke permukiman warga.

Luapan air tersebut mengalir dengan arus yang cukup kencang. Bahkan beberapa warga dalam video tersebut sempat terseret arus.

"Tanggul Tanjung Emas Semarang jebol," tulis pengunggah dalam twitnya.

Pengunggah juga memposting video luapan air tanggul yang diduga menggenangi jalan raya. Ketinggian air tersebut setara dengan tinggi kendaraan bermotor. 

Hingga Selasa (24/5/2022) pukul 13:30 WIB, video viral tersebut telah disukai oleh 8.299 dan diretwet oleh 3.838 warganet. Bahkan sebanyak 472 warganet juga meninggalkan komentar di video tersebut.

Baca juga: Apa Itu Banjir Rob seperti yang Menggila di Pesisir Utara Jateng: Penyebab hingga Dampaknya

Kronologi kejadian

Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Dirpolairud) Polda Jateng, Komisaris Besar Polisi (Kombespol) Hariadi mengatakan, peristiwa jebolnya tanggul Tanjung Emas, Semarang terjadi di Kawasan Berikat PT. Lamicitra Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.

Kejadian tersebut terjadi Senin (23/5/2022) sekitar pukul 14.00 WIB.

"Ada dua titik tanggul yang jebol," ungkapnya, saat dihubungi oleh Kompas.com, Selasa (24/5/2022).

Sebelumnya, BMKG Maritim Pelabuhan Tanjung Emas Semarang memperkirakan luapan air rob di pesisir utara Jawa Tengah itu terjadi karena air laut yang pasang sejak pagi, yakni 07.00 WIB.

Tinggi minimum pasang air laut saat itu mencapai 0,50 meter. Sementara ketinggian maksimumnya mencapai 1,10 meter pada pukul 14.00 WIB di hari yang sama.

Hingga pukul 15.00 WIB, Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang Retno Widyaningsih memastikan banjir air rob terjadi di Pesisir Utara Jawa Tengah tanggal 23 Mei 2022 Pukul 15.00 WIB.

Baca juga: FOTO: Diterjang Banjir Rob, Pelabuhan Tanjung Emas Semarang Lumpuh, 10.000 Kendaraan Terendam

 

Dampak jebolnya tanggul Tanjung Emas

Pelabuhan Tanjung Emas Semarang merupakan salah satu kawasan yang terdampak luapan air rob tersebut.

"Terjadinya banjir rob di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang sehingga terganggu juga penumpang yang akan berangkat naik kapal karena hampir seluruh wilayah Pelabuhan Tanjung Emas tergenang rob," ujar Retno, dikutip dari keterangan resmi yang diterima oleh Kompas.com.

Selain Tanjung Emas Semarang, pesisi di wilayah Tegal, Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan Semarang, Demak, Pati dan Rembang juga terkena banjir air rob.

Ketinggian pasang air laut di Pesisir Utara Jawa Tengah saat itu dilaporkan dalam kategori Sedang, yaitu 1.25-2.5 meter.

Baca juga: Analisis BRIN soal Banjir Rob Semarang, Benarkah karena Fenomena Astronomis?

Penyebab tanggul jebol

Kombespol Hariadi mengatakan, jebolnya tanggul Tanjung Emas itu disebabkan oleh banjir air rob. Akibatnya, tanggul penahan air laut di kawasan berikat PT. Lamicitra Pelabuhan Tanjung Emas Semarang itu tidak mampu menahan derasnya air laut yang masuk dan jebol.

"Diakibatkan banjir rob yang besar. Berdasarkan perkiraan cuaca dari BMKG Maritim Pelabuhan Tanjung Emas Semarang terdapat keadaan pasang surut air laut pada hari Senin tanggal 23 Mei 2022 pukul 07.00 WIB," ujarnya.

Jebolnya tanggul penahan air di Tanjung Emas Semarang ini mengakibatkan seluruh aktivitas karyawan di PT. Lamicitra Pelabuhan Tanjung Emas Semarang terhenti.

Mereka dipulangkan dari instansi maupun perusahaan untuk mengantisipasi dampak banjir rob air laut yang masuk di kawasan pelabuhan Tanjung Emas Semarang.

Nantinya, perbaikan tanggul Tanjung Emas Semarang yang jebol itu akan dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang.

Baca juga: Update, Ini Daerah yang Masih Tergenang Banjir Rob di Jawa Tengah

Kondisi terkini

Hingga Selasa (24/5/2022) pukul 10.00 WIB, Kombespol Hariadi menyebutkan bahwa ketinggian air di sekitar kawasan PT. Lamicitra Pelabuhan Tanjung Emas Semarang masih sekitar 50-100 sentimeter.

"Untuk kondisi hari ini ketinggian air masih berkisar 50-100 sentimeter karena pompa penyedot air rob rusak dan masih dalam perbaikan," jelasnya.

Tim SAR Ditpolairud Polda Jateng terus melaksanakan pengamanan dan evakuasi karyawan dan masyarakat di sekitar kawasan yang terendam air rob.

"Hari ini kita masih siagakan tim SAR dan Posko Kesehatan karena antisipasi (air) rob nanti siang," ungkap Kombespol Hariadi.

BMKG memprediksi banjir air rob akan terjadi hingga Rabu (25/5/2022).

 

Titik lokasi banjir Semarang, Jawa Tengah

Berikut titik lokasi yang terdampak banjir air laut:

  • Depan Pos 1;
  • Depan Polsek KPTE;
  • JL.Coaster;
  • Jl. Deli;
  • Dermaga Nusantara;
  • Terminal Pelabuhan Tg Emas Semarang;
  • Kawasan Lamicitra;
  • Dog Koja Bahari.

Adapun ketinggian air rob dilaporkan sebagai berikut:

  • Kawasan Lamicitra -+ 1,5 M;
  • Jl. Coastes -+ 55 Cm;
  • Jl. M . Pardi -+ 40 Cm;
  • Jl.Yos Sudarso -+ 50 Cm;
  • Jl.Ampenan -+ 80 Cm;
  • Pos 1 -+ 80 Cm;
  • Depan terminal pelabuhan -+ 80 Cm.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com