Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mencegah Penularan Hepatitis Akut dan Gejala yang Perlu Diwaspadai

Kompas.com - 10/05/2022, 07:29 WIB
Diva Lufiana Putri,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Bahkan, vaksinasi hepatitis B sudah masuk program imunisasi nasional, sehingga bisa diperoleh di tingkat layanan kesehatan primer secara gratis.

Baca juga: Benarkah Hepatitis Akut Muncul dari Long Covid? Ini Kata Kemenkes dan IDI

Meskipun belum diketahui apakah dua jenis vaksin tersebut bisa mencegah penularan hepatitis misterius, pihaknya menegaskan bahwa vaksinasi hepatitis tetap wajib dilakukan.

Selain melalui vaksinasi, Dwi juga mengimbau masyarakat terutama anak-anak yang akan mulai sekolah untuk menjalankan pola hidup yang higienis.

Cara mudahnya dengan sering menjaga kebersihan tubuh, terutama tangan.

"Masyarakat sudah punya pengalaman tentang hidup sehat dari Covid-19. Ini salah satu cara mencegahnya," tutur dia.

Baca juga: UPDATE Kasus Hepatitis Akut Misterius di Indonesia

 

Dwi pun menyarankan masyarakat untuk segera memeriksakan diri ke layanan kesehatan terdekatan jika terindikasi tertular hepatitis.

Ciri umum yang mudah terlihat dari hepatitis adalah mata dan kulit yang menguning, warna urine kuning pekat, hingga memiliki gejala demam, mual, dan muntah.

“Segera lapor ke Puskesmas. Sekarang tenaga kesehatan sudah diberikan pedoman dan penanganannya, mulai dari petugas kesehatan di tingkat primer. Kalau di luar kompetensinya, pasien akan dirujuk secara berjenjang,” pungkasnya.

Baca juga: 3 Hal yang Perlu Diketahui soal Hepatitis Akut Misterius

Gejala kasus hepatitis akut misterius

Sementara itu, diberitakan Kompas.com (5/5/2022), Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengatakan, pihaknya masih melakukan investigasi mengenai penyebab kejadian hepatitis akut misterius tersebut melalui sejumlah pemeriksaan panel virus lengkap.

Nadia mengatakan, Kemenkes meningkatkan kewaspadaan dalam dua minggu terakhir usai Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan kasus hepatitis akut yang menyerang anak-anak yang belum diketahui penyebabnya ini ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB).

Orangtua, imbuhnya perlu mewaspadai penyakit hepatitis akut misterius tersebut dengan mengamati sejumlah gejala.

Baca juga: Hindari Pola Makan Ini untuk Mencegah Kolesterol dan Asam Urat Tinggi

Berikut sejumlah gejala yang timbul pada kasus hepatitis akut misterius pada anak tersebut:

  • Gejala kuning
  • Sakit perut
  • Muntah
  • Diare mendadak
  • Buang air kecil berwarna kuning tua
  • Buang air besar berwarna pucat Kejang
  • Penurunan kesadaran.

Nadia mengimbau, apabila anak mengalami gejala-gejala tersebut, orangtua diminta untuk segera membawanya ke fasilitas kesehatan terdekat.

Baca juga: Tips Menurunkan Kadar Kolesterol dengan Mengonsumsi 6 Buah Ini

Langkah pencegahan

Sejumlah langkah pencegahan yang bisa dilakukan pada kasus hepatitis akut misterius ini adalah:

  • Mencuci tangan
  • Memastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih
  • Tidak bergantian alat makan Menghindari kontak dengan orang sakit
  • Melaksanakan protokol kesehatan.

(Sumber: Kompas.com/Retia Kartika Dewi, Devi Lufiana Putri | Editor: Inten Esti Pratiwi, Sari Hardiyanto)

Baca juga: Gejala Kolesterol dan Asam Urat, Apa Saja?

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com