KOMPAS.com - Penyebaran virus corona secara global masih terjadi. Sejumlah negara pun masih berjibaku untuk menekan penyebaran virus corona penyebab Covid-19.
Kendati demikian, banyak negara juga telah menghapus aturan pembatasan, seiring kondisi pandemi Covid-19 yang semakin terkendali.
Berdasarkan catatan Worldometer, kasus virus corona secara global hingga Minggu (17/4/2022) pagi adalah sebagai berikut:
Selain itu, ada 43.397.008 kasus aktif, dengan rincian 43.354.186 (99,9 persen) dalam kondisi sedang dan 42.822 (0,1 persen) kondisi kritis.
Baca juga: Apakah Libur Panjang Mudik Lebaran 2022 Berpotensi Memicu Lonjakan Covid-19?
Tren kasus konfirmasi positif Covid-19 di Indonesia juga terus menurun dalam beberapa pekan terakhir.
Pada Sabtu (16/4/2022), Indonesia melaporkan 602 kasus Covid-19.
Tren penurun juga terjadi pada angka kematian akibat Covid-19. Terbaru, sebanyak 24 kematian dilaporkan.
Pemerintah mengatakan, sebagian besar dari mereka yang meninggal belum mendapatkan vaksin lengkap dan memiliki komorbid.
Baca juga: AS Sebut PeduliLindungi Langgar HAM, Ini Tanggapan Kemenkes
Berikut rincian total seluruh kasus yang sudah dilaporkan hingga Selasa:
Selain itu, Indonesia saat ini juga mencatatkan 60.475 yang tersebar di seluruh daerah.
Baca juga: Catat, Ini Prediksi Puncak Arus Mudik dan Arus Balik Lebaran 2022
Shanghai melaporkan rekor jumlah kasus Covid-19 pada Sabtu (16/4/2022) dan daerah lain di seluruh China memberlakukan pembatasan, dikutip dari Channel News Asia.
Zona Ekonomi Bandara Zhengzhou, area manufaktur China tengah yang mencakup pemasok Apple Foxconn, mengumumkan penguncian 14 hari pada Jumat (15/4/2022).
Di China barat laut, kota Xi'an pada Jumat mendesak penduduk untuk menghindari perjalanan yang tidak perlu di luar kompleks perumahan mereka.
Pemerintah Xi'an juga mendorong perusahaan agar karyawan bekerja dari rumah atau tinggal di tempat kerja mereka.
Baca juga: Kemenkes Tegaskan Vaksinasi Covid-19 Tidak Batalkan Puasa, Ini Penjelasannya