Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Prodi Saintek dan Soshum dengan Persaingan Terketat di SNMPTN 2022

Kompas.com - 29/03/2022, 17:05 WIB
Alinda Hardiantoro,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Hasil pengumuman Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022 diumumkan pada hari ini Selasa (29/3/2022) pukul 15.00 WIB.

Hasil SNMPTN 2022 ini mencatat, sebanyak 120.643 siswa dari 612.049 peserta SNMPTN 2022 dinyatakan lolos dan diterima.

Adapun jumlah Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang menerima SNMPTN 2022 ada 125 kampus.

Baca juga: Hasil SNMPTN 2022 Diumumkan Hari Ini, Berikut Link dan Cara Mengeceknya

Dari data yang dihimpun, sebanyak 491.406 siswa yang mendaftar SNMPTN 2022 dinyatakan belum lulus.

“Jadi hanya sekitar 20 persen saja (yang diterima). Oleh karena itu yang 80 persen yang belum diterima bisa mengikuti seleksi berikutnya,” kata Prof Jamal selaku Ketua Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Se-Indonesia (MRPTNI) dalam konferensi pers SNMPTN, Selasa (29/3/2022).

Dari total peserta yang diterima, 35.570 peserta di antaranya lolos dengan KIP kuliah.

Baca juga: 10 Besar Prodi Saintek dengan Persaingan Terketat di SNMPTN 2022, Mana Saja?

Adapun 5 PTN yang menerima pendaftar SNMPTN 2022 terbanyak, di antaranya:

  1. Universitas Brawijaya menerima 3.445 pendaftar
  2. Universitas Negeri Semarang menerima 3.083 pendaftar
  3. Universitas Pendidikan Indonesia menerima 3.038 pendaftar
  4. Universitas Lampung menerima 3.027 pendaftar
  5. Universitas Negeri Padang menerima 2.867 pendaftar

Baca juga: Update 5 PTN yang Buka Jalur Seleksi Mandiri dengan Skor UTBK, Mana Saja?

Keketatan prodi SNMPTN 2022

Setiap program studi (Prodi) di 125 PTN di Indonesia memiliki keketatan yang berbeda-beda, baik itu prodi saintek maupun soshum.

Tingkat keketatan merupakan hasil persentase perbandingan antara jumlah peserta yang diterima dengan jumlah pendaftar SNMPTN 2022 di prodi tersebut.

Semakin kecil persentase tingkat keketatannya, maka persaingannya semakin rendah. Sebaliknya, semakin besar atau tinggi persentase tingkat keketatan, maka daya saing prodi tersebut juga tinggi.

Baca juga: Biaya Kuliah Unpad Jalur SNMPTN-SBMPTN Terbaru 2022

Daftar 10 prodi saintek terketat di SNMPTN 2022

Berdasarkan data yang dikumpulkan, prodi terketat di SNMPTN 2022 tersebar di sejumlah wilayah di Indonesia.

Tahun ini, prodi saintek terketat di SNMPTN 2022 tidak hanya diraih oleh PTN di Pulau Jawa.

Berikut 10 prodi saintek terketat di SNMPTN 2022:

  1. Prodi Keperawatan, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa: keketatan 0,99 persen
  2. Prodi Teknik Informatika, Universitas Padjadjaran: keketatan 1,09 persen
  3. Prodi Gizi, Universitas Sumatera Utara: keketatan 1,16 persen
  4. Prodi Farmasi, Universitas Diponegoro: keketatan 1,32 persen
  5. Prodi Ilmu Komputer, Universitas Negeri Jakarta: 1,42 persen
  6. Prodi Teknik Informatika, Universitas Hasanudin: 1,46 persen
  7. Prodi Gizi, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa: keketatan 1,54 persen
  8. Prodi Psikologi, Universitas Sriwijaya: keketatan 1,56 persen
  9. Prodi Farmasi, Universitas Syiah Kuala: keketatan 1,57 persen
  10. Prodi Kedokteran Gigi, Universitas Diponegoro: keketatan 1,62 persen

Baca juga: Sejarah UNS dan Asal-usul Disebut Universitas Sebelas Maret

Daftar 10 prodi soshum terketat di SNMPTN 2022

Adapun 10 besar prodi soshum terketat di SNMPTN 2022 juga tersebar di PTN di seluruh wilayah Indonesia.

Dari 10 besar prodi yang memiliki tingkat keketatan tertinggi, prodi ilmu Komunikasi dan Manajemen menjadi prodi soshum dengan tingkat keketatan tertinggi di beberapa PTN.

Berikut 10 prodi soshum terketat di SNMPTN 2022:

  1. Prodi Ilmu Komunikasi, Universitas Negeri Jakarta: keketatan 0,94 persen
  2. Prodi Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran: keketatan 1,02 persen
  3. Prodi Manajemen, Universitas Padjadjaran: keketatan 1,06 persen
  4. Prodi Manajemen, Universitas Padjadjaran: keketatan 1,08 persen
  5. Prodi Manajemen, Universitas Negeri Medan: keketatan 1,19 persen
  6. Prodi Manajemen, Universitas Pendidikan Indonesia: keketatan 1,36 persen
  7. Prodi Pendidikan Vok. Seni Kuliner, Universitas Negeri Jakarta: keketatan 1,68 persen
  8. Prodi Manajemen, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa: keketatan 1,70 persen
  9. Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Universitas Sriwijaya: keketatan 1,87 persen
  10. Prodi Sastra Inggris, Universitas Negeri jakarta: keketatan 1,87 persen

Baca juga: Fenomena Formasi Awan di Atas Pulau Jawa, Ini Penjelasan Lapan

Dari total peserta yang lolos SNMPTN 2022, provinsi dengan tingkat keketatan tertinggi masih didominasi oleh Pulau Jawa.

Secara berurutan mulai dari yang terketat, berikut wilayah dengan tingkat keketatan tertinggi:

  • Jawa Barat, tingkat keketatan SNMPTN 2022 12,63 persen
  • Banten, tingkat keketatan SNMPTN 2022 12,59 persen
  • Jawa Tengah, tingkat keketatan SNMPTN 2022 13,48 persen
  • DKI Jakarta, tingkat keketatan SNMPTN 2022 13,96 persen
  • Sumatera Selatan, tingkat keketatan SNMPTN 2022 14,72 persen.

Baca juga: Alasan Mengapa UMP 2022 di Pulau Jawa Rata-rata Rendah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com