Tips Mengecilkan Perut Buncit dalam 3 Gerakan

KOMPAS.com – Perut buncit merupakan kondisi ketika lemak menumpuk di sekitar area perut. Hal tersebut bisa terjadi pada laki-laki dan perempuan.

Selain penumpukan lemak di area perut, perut buncit juga ditandai dengan peningkatan berat badan serta penambahan ukuran lingkar perut.

Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga Michael Triangto mengatakan, parameter seseorang yang mengalami perut buncit bisa diukur dari lingkar perutnya.

“Pada pria, lingkar perutnya tidak boleh lebih dari 90 sentimeter. Sementara, lingkar perut wanita tidak boleh lebih dari 80 sentimeter,” ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (16/3/2022).

Apabila seseorang memiliki ukuran lingkar perut melebihi batas tersebut, maka orang itu termasuk ke dalam kategori penderita perut buncit.

Perut buncit ini tidak hanya mengganggu penampilan, tetapi juga meningkatkan risiko penyakit yang buruk, seperti kolesterol, hipertensi, diabetes, kanker, dan sebagainya.

Baca juga: Cara Menghitung Berat Badan Ideal agar Dapat Terhindar dari Obesitas

Lantas bagaimana cara mengatasi perut buncit?

Cara mengatasi perut buncit

Mengatasi perut buncit sebaiknya tidak dilakukan secara sembarangan.

Misalnya, dengan mengonsumsi minuman herbal yang memiliki klaim mengecilkan perut atau melakukan olahraga yang tidak direkomendasikan.

Michael mengatakan, mengatasi perut buncit harus dilakukan berdasarkan kondisi tubuh seseorang.

Pasalnya, tidak semua orang yang mengalami perut buncit memiliki permasalahan dengan berat badan.

“Bisa juga berat badan seseorang sudah ideal, namun lingkar perutnya lebih daripada yang diharapkan dari parameter tadi,” ujarnya.

Seseorang yang memiliki permasalahan tersebut, direkomendasikan untuk melakukan latihan olahraga yang melatih otot perutnya.

Baca juga: Pilih Kardio atau Angkat Beban untuk Turunkan Berat Badan?

PEXELS/ Towfiqu Barbhuiya Ilustrasi perut buncit

Adapun bagi seseorang yang memiliki permasalahan perut buncit dan kelebihan berat badan, maka cara mengatasinya berbeda. Hal ini sering dialami oleh penderita obesitas.

“Kalau yang terkait dengan kelebihan berat badan tentunya kita tidak dapat olahraga saja. Kita juga harus mengatur pola makan,” imbuhnya.