Wawang menjelaskan, sakit gigi pada kehamilan bisa terjadi karena beberapa hal, misalnya:
Karane itu Wawang mengingatkan agar ibu hamil menjaga kebersihan giginya dengan menyikat gigi minimal dua kali sehari atau tiap sesudah makan.
“Waktu kehamilan pun apalagi karena bisa terkena asam lambung akibat muntah yang bisa merusak email gigi,” ujarnya.
Sementara itu, mengutip Kompas.com (12/2/2010), dokter spesialis gigi anak dr Enrita Dian, SpKGA mengatakan, sejumlah problem seperti gigi berlubang, gusi bengkak, gusi berdarah, dan nyeri gigi kerap kali dialami ibu hamil.
Biasanya hal itu terjadi pada trimester pertama, karena ibu hamil sedang mengalami mual dan muntah yang kemudian membuat mereka malas merawat gigi.
Padahal karena sedang mual dan muntah biasanya ibu hamil juga mengonsumsi makanan manis atau asam untuk mengurangi mual dan muntahnya. Hal ini bisa memperburuk kondisi gigi.
Ia menyarankan agar ibu hami menggosok gigi tiap selesai makan dan sebelum tidur memakai pasta gigi berflouride untuk menjaga kekuatan gigi.
Apabila diserang rasa malas, maka bisa dicoba berkumur dengan obat kumur antiseptik dibarengi mengunyah permen yang mengandung xylithol untuk membunuh kuman.
Apabila ada gigi berlubang menurutnya juga harus ditambal karena bisa menyebabkan anak kelak mengalami problem yang sama.
Ia mengingatkan agar jika ada keluhan gigi sebaiknya memeriksakan diri ke dokter gigi.
Baca juga: Rekomendasi IDAI soal Pelaksanaan Sekolah Tatap Muka 2022