Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Natal 1914: Gencatan Senjata Perang Dunia I Jerman dan Inggris

Kompas.com - 25/12/2021, 10:00 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perang Dunia I merupakan salah satu peristiwa paling berdarah dalam sejarah umat manusia.

Perang yang melibatkan sejumlah negara Eropa, termasuk Inggris dan Jerman, dimulai sejak musim panas 1914.

Namun momen tak terduga terjadi ketika memasuki bulan Desember 1914, tepatnya pada Malam Natal dan Hari Natal, 24-25 Desember 1914.

Baca juga: Merry Christmas 2021: Ucapan Selamat Natal, Gambar, dan Twibbon Natal 2021

Pada hari itu, para prajurit dari kedua pihak yang berseteru, Inggris dan Jerman, mengadakan gencatan senjata tidak resmi.

Mereka menghentikan baku tembak, saling berjabat tangan, menyanyikan lagu-lagu Natal, dan bahkan bermain sepakbola, bertukar makanan, minuman, serta rokok.

Perang Dunia I

Melansir Britannica, negara-negara Eropa berperang pada musim panas 1914 dengan keyakinan bahwa konflik bersenjata itu akan berakhir pada Natal tahun yang sama.

Namun, hanya dalam beberapa bulan, ratusan ribu tentara tewas dalam pertempuran sengit.

Perang itu justru menghasilkan kebuntuan berkepanjangan bagi kedua belah pihak yang sama-sama seimbang dari segi kekuatan.

Ketika itu, medan pertempuran membentang dari perbatasan Swiss ke Laut Utara. Untuk diketahui, Perang Dunia I berlangsung dengan metode perang parit.

Para prajurit dari kedua belah pihak membangun parit-parit sebagai daerah pertahanan, dan mencoba menguasai parit musuh.

Parit itu juga merupakan tempat tinggal para prajurit di medan perang, tempat di mana mereka makan dan juga tidur.

Baca juga: Ucapan Selamat Natal dan Twibbon Hari Natal 2021

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Media Asing Soroti Kemenangan Indonesia atas Australia di Piala Asia U23

Media Asing Soroti Kemenangan Indonesia atas Australia di Piala Asia U23

Tren
Cara Bikin Stiker Langsung dari Aplikasi WhatsApp, Cepat dan Mudah

Cara Bikin Stiker Langsung dari Aplikasi WhatsApp, Cepat dan Mudah

Tren
Ramai soal Penumpang Mudik Motis Buka Pintu Kereta Saat Perjalanan, KAI Ingatkan Bahaya dan Sanksinya

Ramai soal Penumpang Mudik Motis Buka Pintu Kereta Saat Perjalanan, KAI Ingatkan Bahaya dan Sanksinya

Tren
Israel Membalas Serangan, Sistem Pertahanan Udara Iran Telah Diaktifkan

Israel Membalas Serangan, Sistem Pertahanan Udara Iran Telah Diaktifkan

Tren
Rp 255 Triliun Berbanding Rp 1,6 Triliun, Mengapa Apple Lebih Tertarik Berinvestasi di Vietnam?

Rp 255 Triliun Berbanding Rp 1,6 Triliun, Mengapa Apple Lebih Tertarik Berinvestasi di Vietnam?

Tren
Israel Balas Serangan, Luncurkan Rudal ke Wilayah Iran

Israel Balas Serangan, Luncurkan Rudal ke Wilayah Iran

Tren
Mengenal Rest Area Tipe A, B, dan C di Jalan Tol, Apa Bedanya?

Mengenal Rest Area Tipe A, B, dan C di Jalan Tol, Apa Bedanya?

Tren
Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan Sarjana, Cek Syarat dan Cara Daftarnya!

Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan Sarjana, Cek Syarat dan Cara Daftarnya!

Tren
Eks ART Menggugat, Ini Perjalanan Kasus Mafia Tanah yang Dialami Keluarga Nirina Zubir

Eks ART Menggugat, Ini Perjalanan Kasus Mafia Tanah yang Dialami Keluarga Nirina Zubir

Tren
Mengintip Kecanggihan Dua Kapal Perang Rp 20,3 Triliun yang Dibeli Kemenhan

Mengintip Kecanggihan Dua Kapal Perang Rp 20,3 Triliun yang Dibeli Kemenhan

Tren
Cara Menurunkan Berat Badan Secara Sehat ala Diet Tradisional Jepang

Cara Menurunkan Berat Badan Secara Sehat ala Diet Tradisional Jepang

Tren
10 Manfaat Minum Air Kelapa Murni Tanpa Gula, Tak Hanya Turunkan Gula Darah

10 Manfaat Minum Air Kelapa Murni Tanpa Gula, Tak Hanya Turunkan Gula Darah

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 April 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Status Gunung Ruang Jadi Awas | Kasus Pencurian dengan Ganjal ATM

[POPULER TREN] Status Gunung Ruang Jadi Awas | Kasus Pencurian dengan Ganjal ATM

Tren
Menlu Inggris Bocorkan Israel Kukuh Akan Respons Serangan Iran

Menlu Inggris Bocorkan Israel Kukuh Akan Respons Serangan Iran

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com