Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Guru Sedunia 5 Oktober 2021: Sejarah dan Tema Peringatannya

Kompas.com - 05/10/2021, 11:05 WIB
Rosy Dewi Arianti Saptoyo,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

 

Cara memperingati Hari Guru Sedunia

Peringatan Hari Guru Sedunia tahun ini akan dimulai hari ini, Selasa (5/10/2021), dengan upacara pembukaan resmi yang diikuti oleh Upacara Penghargaan Edisi 6 dari UNESCO Hamdan Prize for the Effectiveness of Teachers.

Rangkaian peringatan Hari Guru Sedunia akan dilaksanakan secara global dan regional selama lima hari.

Selama lima hari tersebut, berbagai organisasi di seluruh dunia akan menyoroti profesi guru

Mencari kebijakan yang efektif, dan menetapkan langkah-langkah yang perlu diambil untuk memastikan bahwa tenaga pengajar bisa mengembangkan kemampuan mereka sepenuhnya.

Tahun ini, perayaan Hari Guru Sedunia akan berlangsung bersamaan dengan pertemuan Komite Ahli Gabungan ILO-UNESCO tentang Penerapan Rekomendasi tentang Tenaga Pengajar (CEART), yang akan berlangsung dari 4 hingga 8 Oktober 2021.

Baca juga: Hari Guru Sedunia, Ini Manfaat Ucapkan Terima Kasih untuk Guru

Sejarah Hari Guru Sedunia

Hari Guru Sedunia diadakan setiap tahun pada tanggal 5 Oktober untuk menghormati dan memberi penghargaan pada profesi guru di seluruh dunia.

Peringatan Hari Guru Sedunia dilakukan untuk memeringati penandatanganan rekomendasi tentang status guru oleh ILO dan UNESCO pada 1966.

Kemudian, pada 1997, peringatan Hari Guru Sedunia bertepatan dengan penandatanganan rekomendasi tentang status personel pengajar pendidikan tinggi.

Rekomendasi tersebut juga memberikan tolok ukur mengenai pendidikan lanjutan, rekrutmen, pekerjaan, dan kondisi kerja guru.

Kedua rekomendasi itu pun menjadi instrumen untuk menetapkan tolok ukur mengenai hak dan tanggung jawab guru, serta standar persiapan guru.

Baca juga: Pengumuman Hasil Seleksi Kompetensi PPPK Guru 8 Oktober 2021!

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

KAI Sediakan Fitur 'Connecting Train' untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

KAI Sediakan Fitur "Connecting Train" untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

Tren
Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Tren
Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Tren
Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Berakibat TBC? Ini Kata Dokter

Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Berakibat TBC? Ini Kata Dokter

Tren
Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Tren
Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Tren
Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Tren
10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

Tren
5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

Tren
Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Tren
PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

Tren
UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

Tren
Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Tren
Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com