Jangan Dibuang, Ini 3 Manfaat Air Rebusan Pasta

KOMPAS.com - Air rebusan pasta biasanya dibuang begitu saja. Padahal air rebusan pasta bisa dimanfaatkan untuk melengkapi atau menyempurnakan aneka sajian dapur.

Kebanyakan orang akan meniriskan pasta dan membiarkan air rebusan pasta terbuang dan mengalir ke saluran pembuangan bak pencuci piring.

Hanya sebagian orang saja yang mengambil semangkuk atau secangkir kecil dari air rebusan pasta, dan mengolahnya menjadi saus penyedap pasta atau untuk mengentalkan kuah pasta.

Padahal lebih dari itu, seluruh air rebusan pasta bisa dimanfaatkan ke berbagai kebutuhan dapur.

Ketika Anda merebus pasta dan menambahkan beberapa sendok garam, larutan garam yang ada bisa melepaskan sari pati tepung dari spaghetti, makaroni atau fettucini yang Anda rebus.

Sari pati ini membuat air rebusan pasta kaya akan karbohidrat dan bisa digunakan menjadi bahan pembuatan berbagai sajian sehat.

Baca juga: Air Rebusan Mi Instan, Sebaiknya Dibuang atau Dipakai?

Tiga manfaat air rebusan pasta

Unsplash/Mor Shani Air rebusan pasta bisa digunakan untuk melezatkan kuah sup.

Jadi ketika Anda membuat sajian pasta, simpan air rebusan pasta yang tersisa. Dinginkan, kemudian masukkan ke dalam botol plastik untuk selanjutnya simpan di lemari pendingin.

Atau masukkan ke dalam cetakan es batu, bekukan, untuk digunakan kembali di kemudian hari.

Selain digunakan untuk mengentalkan saus pasta, berikut tiga manfaat dari air rebusan pasta:

1. Gunakan untuk bahan dasar kuah sup

Air rebusan pasta kaya akan karbohidrat dan protein. Kandungan dalam air rebusan pasta tak akan Anda temukan di air rebusan daging sapi biasa. 

Jadi ketika akan membuat sup, campurkan air rebusan pasta dengan air kaldu rebusan daging. Paduan keduanya adalah kuah yang kental dan kaya nutrisi, yang lebih bisa menambah cita rasa sedap sajian sup.

Baca juga: Air Rebusan Nanas Dipercaya Dapat Menurunkan Berat Badan, Benarkah?

2. Membuat adonan roti dan pizza lebih kriuk

Ketika akan mengolah adonan roti, kue dan pizza, encerkan terigu menggunakan air rebusan pasta dari pada menggunakan air mineral biasa.

Ekstra sari pati tepung akan membuat roti lebih kenyal dan garing di luar. Kriuk crispy pinggiran pizza lebih bisa Anda dapatkan jika adonan diencerkan menggunakan air rebusan pasta.

Namun ingat, air rebusan pasta biasanya sudah asin, sehingga Anda tak perlu menambah lagi  garam ke dalam adonan Anda.

3. Mematangkan kacang-kacangan lebih cepat

Ketika Anda akan memasak atau merebus kacang-kacangan atau polong-polongan, gunakan saja air rebusan pasta.

Air rebusan pasta yang sudah asin akan memberi rasa gurih pada kacang-kacangan yang ada.

Selain itu, kandungan garam dalam air rebusan pasta, juga bisa mempercepat proses pematangan kacang dan pengempukan kulit kacang.

Karena air rebusan pasta biasanya sudah asin, jangan gegabah dalam membumbui sajian yang menggunakan air rebusan pasta.

Matangkan dulu sajian, cicipi, baru tambah garam dan bumbu-bumbu jika memang sajian kurang gurih dan mantap.

Baca juga: 4 Cara Mengurangi Kandungan Lemak dalam Daging