KOMPAS.com- Badan tiba-tiba menggigil saat tidur dirasakan bagi sebagian orang. Tubuh menggigil terkadang disertai dengan demam atau meningkatnya suhu tubuh.
Namun, menggigil juga bisa terjadi saat tidur tanpda adanya gejala demam.
Berikut ini beberapa penyebab terjadinya tubuh mengigil saat tidur yang perlu diketahui:
Dilansir dari Cleveland Clinic, menggigil adalah tanda bahwa tubuh sedang mengendalikan suhu intinya.
Ketika kedinginan, tubuh mengalami respons alami dengan membuat otot rileks dan berkontraksi agar badan lebih hangat.
Respons tersebut menyebabkan tubuh menggigil, gemetaran, merinding dan gigi bergemeletuk.
Hal yang perlu diperhatikan adalah jika suhu kamar tidak terlalu dingin, atau pakaian dan selimut sudah cukup tebal saat udara sednag dingin, namun tubuh Anda masih mengigil tiba-tiba saat tidur, kemungkinan adanya penyebab lainnya.
Baca juga: Badan Menggigil Tiba-tiba Saat Tidur, Kenali 4 Penyebabnya…
Salah satu penyebab lainnya tubuh menggigil saat tidur disertai demam umumnya disebabkan infeksi virus atau bakteri.
Melansir Sleep Foundation, saat demam, otot tubuh akan mengalami kontraksi dan relaksasi, sehingga menyebabkan tubuh menggigil.
Menopause adalah waktu yang sudah memasuki masa mati haid, tubuh menggigil tiba-tiba saat tidur juga dapat terjadi akibat menopause.
Hal ini karena adnaya perubahan hormon menjelang menopause, membuat wanita terkadang mengalami kedinginan, terutama di malam hari.
Kondisi ini menyebabkan badan Anda menggigil saat tidur secara tiba-tiba.
Tubuh menggigil tiba-tiba saat tidur juga dapat disebabkan efek putus obat.
Saat dosis sejumlah obat dikurangi atau pemberian obat tertentu tiba-tiba dihentikan, terkadang pasien bisa merasakan gejala putus obat ini.
Anda perlu segera berkonsultasi ke dokter apabila badan menggigil tiba-tiba disertai demam tinggi dengan suhu di atas 38 derajat Celsius.
Baca juga: 4 Gejala Baru Covid-19, dari Menggigil, Sakit Kepala, hingga Nyeri Otot
Selain itu, segera bawa penderita ke rumah sakit jika badan menggigil tiba-tiba saat tidur disertai sakit dada, sakit perut parah, atau sesak napas.
(Sumber: Kompas.com Penulis Mahardini Nur Afifah | Editor Mahardini Nur Afifah)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.