KOMPAS.com - Kebutuhan nutrisi tubuh bisa tercukupi dengan mengonsumsi berbagai macam bahan pangan yang mengandung vitamin.
Vitamin sendiri tersedia banyak sekali. 13 jenis vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh tersedia dalam berbagai macam bahan makanan alami.
Salah satu jenis vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh adalah vitamin B5. Vitamin ini mengandung asam pantothenic dan pantothenate, dua senyawa penting yang bisa mendukung metabolisme tubuh.
Pantothenic sendiri memiliki arti "dari mana-mana", hal ini selaras dari vitamin B5 yang memang bisa ditemukan hampir di banyak bahan makanan yang kita konsumsi sehari-hari.
Baca juga: Cara Benar Mengonsumsi Buah agar Vitamin Bisa Terserap Maksimal
Asam pantothenic adalah senyawa penting yang bisa bergandengan tangan dengan vitamin B lainnya dan menjadi senyawa utama dalam suplemen vitamin B kompleks.
Dilansir dari Live Science, vitamin B5 sendiri memiliki fungsi penting. Vitamin ini bertugas memproduksi sel darah merah, memproduksi hormon-hormon seks, menyehatkan saluran cerna, membantu memproses vitamin B lain agar bisa terserap tubuh, dan memproses kolesterol.
Dalam hal memproses kolesterol, suplemen vitamin B5 bisa digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi.
Selain manfaat di atas, pantothenic juga bisa digunakan untuk menurunkan risiko seseorang terkena penyakit diabetes, meredakan arthritis, mengatasi berbagai gangguan pada kulit, menyembuhkan carpal tunnel syndrome, menyembuhkan infeksi mata, mengatasi insomnia, mengatasi kejang otot dan masih banyaj lagi.
Baca juga: Perhatikan Dosis, Ini Bahayanya Overdosis Konsumsi Vitamin
Kita bisa mendapatkan vitamin B5 dari berbagai bahan alami seperti jamur, alpukat, kacang-kacangan, susu, telur, kubis, jeroan, brokoli, sereal, kentang manis, dan makanan olahan seperti yoghurt.
Jika Anda tak mendapatkan sumber vitamin B5 yang tepat, Anda bisa beralih ke suplemen yang paling pas dengan kebutuhan tubuh Anda.
Berikut ini adalah dosis vitamin B5 harian yang paling tepat, berdasarkan rentang usia:
Khusus untuk wanita hamil, biasanya membutuhkan dosis lebih banyak dari takaran manusia dewasa pada umumnya.
Baca juga: Mana yang Baik: Minum Kopi Dulu atau Suplemen Vitamin?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.