Tanaman Rumah Sering Mati? Jangan-jangan Anda Melakukan Kesalahan Ini

KOMPAS.com - Tak butuh bakat khusus untuk bisa berkebun. Anda hanya perlu mengetahui tips berkebun yang benar dan menghindari kesalahan-kesalahan umum dalam berkebun yang sering dilakukan banyak orang.

Jadi ketika tanaman di rumah sering mati dan gagal tumbuh, coba cek kembali apakah Anda melakukan kesalahan-kesalahan tertentu dalam menanam dan merawat tanaman.

Karena tanaman tak mungkin mati tanpa alasan. Akan selalu ada latar belakang yang menjadi alasan tanaman gagal tumbuh.

Ketika Anda sudah mengenali kesalahan apa yang Anda lakukan dan mencoba menghindarinya, maka Anda akan bisa memiliki tanaman indoor dan outdoor yang menyejukkan hunian Anda.

Dilansir dari The Spruce, ini adalah kesalahan dalam merawat tanaman yang biasa dilakukan oleh penghobi tanaman pemula:

Baca juga: Tanaman Hias yang Bisa Tumbuh Sehat di Ruang Gelap

1. Menyirami tanaman terlalu sering

SHUTTERSTOCK/MAKISTOCK Ilustrasi menyiram tanaman.

Cara terbaik untuk memberi minum tanaman adalah dengan cara mengecek dulu kondisi tanah yang ada. Jika permukaan tanah sudah nampak kering, baru sirami tanaman dengan porsi air yang secukupnya saja.

Agar tanaman bisa tumbuh sehat, jangan menyirami tanaman hingga tanaman memberi tanda bahwa ia memang membutuhkan sejumlah air.

Baca juga: 4 Cara Tepat Menyirami Tanaman

2. Drainasi jelek

Drainasi jelek berhubungan erat dengan kesalahan pertama di atas.

Ketika Anda terlalu rutin menyirami tanaman namun media tanam yang ada tak memiliki drainase bagus, maka air akan mengepung akar dalam waktu lama.

Akar yang terendam air dalam waktu lama bisa rawan membusuk. Dan ketika akar sudah busuk, maka tanaman akan cepat layu dan mati.

Agar tanaman tak mati, selalu cek drainase media tanam yang ada. Pastikan pot yang ada memiliki lubang di bawahnya untuk tempat keluarnya air.

Baca juga: 6 Tanda Tanaman Akan Mati

3. Tak mengganti media tanam