KOMPAS.com - Setiap tanggal 13 Agustus diperingati sebagai Hari Pengguna Tangan Kiri Internasional atau Hari Kidal Internasional.
Perayaan unik ini dimulai pada tahun 1976 sebagai bentuk protes ketidaknyamanan para pengguna tangan kiri akan fasilitas umum di seluruh dunia yang didominasi hanya untuk pengguna tangan kanan.
Populasi pengguna tangan kiri memang minoritas, hanya sekitar 7-10 persen saja dari seluruh populasi masyarakat dunia.
Dengan adanya peringatan Hari Kidal Internasional, diharapkan akan semakin bertumbuhan kesadaran masyarakat untuk memenuhi fasilitas dan pelayanan umum khusus bagi mereka yang dominan menggunakan tangan kiri.
Selama ini pengguna tangan kiri masih sering diabaikan, dan mereka harus menyesuaikan diri menggunakan barang atau fasilitas publik yang disediakan hanya untuk mereka pengguna tangan kanan.
Pengguna tangan kiri yang dianggap unik, juga masih sering ditandai dengan berbagai mitos-mitos yang belum jelas kebenarannya.
Berikut ini mitos dan fakta yang ada di kehidupan si dominan tangan kiri:
Baca juga: Umur Berapa Tahu Kidal Singkatan Kiri dari Lahir? Ini Penjelasan Sebenarnya Menurut Ahli Bahasa
1. Mitos: pengguna tangan kiri lebih kreatif
Faktanya, hampir sebagian besar pekerja seni kreatif justru tak didominasi oleh pengguna tangan kiri, namun pengguna tangan kanan.
Dilansir dari Reader's Digest, penelitian tahun 1995 menyebutkan bahwa laki-laki yang dominan tangan kiri memang lebih kreatif dalam mencari solusi dari sebuah permasalahan.
Namun kekreatifan dalam berpikir ini, tak berhubungan sama sekali dengan dunia seni yang digeluti oleh para seniman atau pekerja kreatif.
Baca juga: Mengapa Orang Bisa Kidal?
2. Mitos: pengguna tangan kiri kebanyakan menjadi pemimpin
Mitos ini didukung dengan fakta bahwa 12 presiden Amerika Serikat adalah laki-laki yang dominan tangan kiri.
Namun dalam sebuah studi, tak ditemukan adanya hubungan antara jiwa kepemimpinan dan genetika yang membawa seseorang dominan tangan kiri.