Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fitur-fitur Terbaru dari Telegram, Bisa Panggilan Video Grup hingga 1.000 Penonton

Kompas.com - 03/08/2021, 19:30 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Aplikasi perpesanan Telegram merilis sejumlah fitur terbaru untuk penggunanya.

Pembaruan fitur tersebut dapat dinikmati oleh pengguna Android maupun iOS dengan memperbarui aplikasi Telegram melalui Google Play Store atau Apple App Store.

Dalam pembaruan kali ini, Telegram memberi perhatian lebih pada fitur-fitur terkait video, seperti panggilan video grup, pesan video versi 2.0, hingga opsi kecepatan pemutaran video.

Baca juga: Mengenal Aplikasi BiP yang Dilirik Pengguna WhatsApp Selain Telegram

Baca juga: Cara agar WhatsApp Tidak Disadap

Fitur-fitur baru Telegram

Mengutip Blog Telegram, 30 Juli 2021, berikut sejumlah fitur terbaru dari Telegram:

1. Panggilan video grup hingga 1.000 penonton

Telegram memperbarui fitur panggilan video grup yang telah digulirkan pada 25 Juni 2021.

Dengan adanya pembaruan ini, fitur tersebut kini memungkinkan hingga 1.000 orang untuk bergabung sebagai penonton dalam sebuah panggilan video grup.

Menurut Telegram, fitur ini dapat dimanfaatkan untuk berbagai hal, mulai dari kuliah daring hingga konser musik virtual.

Baca juga: Hati-hati Penipuan, Jangan Berikan Kode OTP kepada Siapa Pun!

Telegram juga akan terus memperbarui fitur ini, hingga nantinya lebih banyak orang dapat menyaksikan sebuah panggilan video grup.

Meski demikian, jumlah peserta yang dapat berpartisipasi atau melakukan broadcast dalam sebuah panggilan video grup dibatasi maksimal 30 orang saja.

Untuk memulai panggilan video grup, buat obrolan suara dari halaman info (ketuk menu tiga titik pada Android) di grup di mana pengguna adalah admin, lalu nyalakan kamera.

Baca juga: Viral Akun WhatsApp Dibajak Bermodus Kode OTP, Ini Cara Menghindarinya

2. Pesan video versi 2.0

Fitur terbaru Telegram, panggilan video grup hingga 1.000 penonton dan screen sharing dengan suara (Blog Telegram).Blog Telegram Fitur terbaru Telegram, panggilan video grup hingga 1.000 penonton dan screen sharing dengan suara (Blog Telegram).

Melalui pesan video atau video message, pengguna dapat membagikan rekaman lokasi atau kegiatannya tanpa perlu menyimpan video ke galeri, sehingga tidak memenuhi memori.

Dengan adanya pembaruan ini, pesan video akan memiliki resolusi lebih tinggi.

Pengguna yang menerima pesan video juga dapat mengetuk video yang diterima untuk menjeda, dan mempercepat atau memundurkan pemutaran video yang diterima.

Baca juga: Mengenal Telegram, Aplikasi Pesan yang Sedang Dilirik Banyak Orang

Untuk merekam pesan video, ketuk lambang mikrofon di bilah pesan untuk beralih dari rekaman suara ke mode video.

Tekan dan tahan untuk merekam, lalu ketuk ikon kamera untuk beralih kembali.

Telegram menyebutkan, audio dari perangkat pengguna akan terus diputar saat pengguna sedang merekam.

Artinya, pengguna dapat merekam video sambil memutar musik, tanpa harus memberi jeda.

Baca juga: Nomor Telepon Pengguna Facebook Dijual Rp 281.000 Melalui Bot Telegram

3. Kecepatan pemutaran video

Fitur Group Video Call di aplikasi TelegramBlog Telegram Fitur Group Video Call di aplikasi Telegram

Telegram menambahkan opsi kecepatan pemutaran video, yang saat ini mendukung kecepatan 0,5x, 1,5x, dan 2x, saat video sedang diputar.

Khusus pengguna Android, Telegram juga mendukung opsi kecepatan 0,2x untuk pemutaran video.

Untuk mengubah kecepatan pemutaran video, ketuk ikon tiga titik saat menonton video dalam layar penuh.

Di Android, pengguna juga dapat menekan dan menahan tombol 2x saat memutar pesan suara atau pesan video untuk beralih antara 0,5x, 1x, 1,5x, dan 2x, kecepatan pemutaran.

Baca juga: 6 Cara Membuat Format Tulisan Unik di WhatsApp

4. Hapus pesan otomatis

Pengguna dapat mengatur untuk menghapus pesan yang telah dikirimkan secara otomatis.

Sebelumnya, Telegram hanya menyediakan opsi hapus pesan otomatis setelah 1 hari atau 1 bulan, namun kini tersedia pilihan 1 bulan.

Untuk menggunakan fitur ini, aktifkat pengatur waktu di Android dengan mengetuk ikon tiga titik lalu pilih "bersihkan riwayat" kemudian pilih durasi.

Untuk pengguna iOS, tekan dan tahan pesan, lalu ketuk "Pilih" kemudian "Hapus Riwayat" (kiri atas) dan "Aktifkan Hapus Otomatis".

Baca juga: Whatsapp atau Telegram, Pilih yang Mana?

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 8 Tips Pengguna Baru Telegram

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Profil Mooryati Soedibyo, Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal di Usia 96 Tahun

Profil Mooryati Soedibyo, Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal di Usia 96 Tahun

Tren
Benarkah Rupiah Melemah Bisa Menyebabkan Inflasi di Indonesia? Ini Kata Pakar

Benarkah Rupiah Melemah Bisa Menyebabkan Inflasi di Indonesia? Ini Kata Pakar

Tren
Daftar Sementara Atlet Indonesia yang Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Sudah 17 Orang

Daftar Sementara Atlet Indonesia yang Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Sudah 17 Orang

Tren
Duduk Perkara TikToker Galihloss Ditangkap Polisi

Duduk Perkara TikToker Galihloss Ditangkap Polisi

Tren
TPA Terbesar di India Kebakaran Selama 24 Jam, Keluarkan Asap Beracun

TPA Terbesar di India Kebakaran Selama 24 Jam, Keluarkan Asap Beracun

Tren
5 Efek Samping Menahan Buang Air Kecil Terlalu Lama

5 Efek Samping Menahan Buang Air Kecil Terlalu Lama

Tren
Sup di Jepang Berumur 79 Tahun Tetap Nikmat dan Aman Dimakan, Apa Rahasianya?

Sup di Jepang Berumur 79 Tahun Tetap Nikmat dan Aman Dimakan, Apa Rahasianya?

Tren
5 Pilihan Ikan Lokal Tinggi Omega 3, Makan Minimal 2 Porsi Seminggu

5 Pilihan Ikan Lokal Tinggi Omega 3, Makan Minimal 2 Porsi Seminggu

Tren
Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 April 2024

Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Musim Kemarau Diprediksi Mundur Mei | Prakiraan Cuaca BMKG 23-24 April

[POPULER TREN] Musim Kemarau Diprediksi Mundur Mei | Prakiraan Cuaca BMKG 23-24 April

Tren
Magnum Indonesia Pastikan Produk Es Krimnya Aman Dikonsumsi

Magnum Indonesia Pastikan Produk Es Krimnya Aman Dikonsumsi

Tren
Amankah Bayi yang Baru Lahir Dipijat? Ini Penjelasan Dokter dan IDAI

Amankah Bayi yang Baru Lahir Dipijat? Ini Penjelasan Dokter dan IDAI

Tren
Kisah Pilu Bayi Sebatang Kara di Gaza, Lahir dari Rahim Ibu yang Meninggal Dunia

Kisah Pilu Bayi Sebatang Kara di Gaza, Lahir dari Rahim Ibu yang Meninggal Dunia

Tren
Apakah Peserta Rekrutmen Bersama BUMN 2024 Wajib Ikut Trial Test? Ini Jawaban FHCI

Apakah Peserta Rekrutmen Bersama BUMN 2024 Wajib Ikut Trial Test? Ini Jawaban FHCI

Tren
Apa yang Terjadi jika STNK Tak Diperpanjang Selama Bertahun-tahun? Ini Kata Polisi

Apa yang Terjadi jika STNK Tak Diperpanjang Selama Bertahun-tahun? Ini Kata Polisi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com