Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/08/2021, 10:35 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hari ini 36 tahun yang lalu, tepatnya 2 Agustus 1985, embusan angin kencang dan tiba-tiba menyebabkan kecelakaan pesawat di Bandara Dallas, Texas, Amerika Serikat.

Akibatnya, 135 orang tewas dalam kecelakaan pesawat tersebut.

Badai petir supercell terjadi secara cepat dan tak terduga sehingga menyebabkan tragedi itu.

Melansir History, pesawat Delta 191 meninggalkan Fort Lauderdale, Florida, pada sore hari menuju Dallas.

Para penumpang menikmati penerbangan yang benar-benar normal hingga mereka mendekati daerah Dallas.

Diketahui, sore hari musim panas di Texas sering terjadi badai petir.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Misteri Hilangnya Kapal SS Waratah 27 Juli 1909

Penerbangan Delta 191 bergerak di sekitar badai besar di jalur penerbangan aslinya dan datang ke selatan menuju landasan pacu 17.

Awak 191 sebenarnya melihat kilat di utara bandara, tetapi tidak membatalkan pendaratan.

Saat pesawat terbang ke arah angin yang kuat, pilot memperlambat daya dorong, mengharapkan arus ke atas untuk menahan ketinggian pesawat.

Sebaliknya, ada angin bergeser ke bawah secara tiba-tiba, dengan embusan angin dari ekor pesawat.

Badan pesawat yang relatif berat itu tak mampu mendorong dengan cepat.

Pilot pun kehilangan kendali atas pesawat dan menabrak tanah 1,8 kilometer dari landasan.

Pesawat menabrak sebuah mobil, menewaskan pengemudi, dan kemudian tergelincir ke dalam dua tangki air.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Arkeolog Temukan Machu Picchu 24 Juli 1911

Sebanyak 135 orang meninggal dunia dan 15 lainnya menderita luka serius dalam kecelakaan itu.

Penyelidikan selanjutnya mengungkapkan bahwa cuaca telah berubah secara drastis dalam delapan menit sebelum kecelakaan.

Formasi supercell yang tumbuh cepat telah menyebabkan angin tidak terduga.

Pilot juga seharusnya lebih berhati-hati, mengingat mereka bisa melihat badai yang berkembang saat mendekati bandara.

Saat ini, peningkatan teknologi pesawat membantu memantau perkembangan dan lokasi badai seperti yang menjatuhkan Delta 191.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

DPR dan Pemerintah Sepakat Gubernur Jakarta Dipilih lewat Pilkada

DPR dan Pemerintah Sepakat Gubernur Jakarta Dipilih lewat Pilkada

Tren
Viral, Video Ayam Gundul Hidup Tanpa Bulu, Ini Penjelasan Dokter Hewan

Viral, Video Ayam Gundul Hidup Tanpa Bulu, Ini Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Minum Tablet Tambah Darah Diklaim Ampuh Cegah Lemas Saat Puasa, Ini Penjelasan Ahli Gizi

Minum Tablet Tambah Darah Diklaim Ampuh Cegah Lemas Saat Puasa, Ini Penjelasan Ahli Gizi

Tren
Kesaksian Jurnalis Al Jazeera yang Ditangkap Pasukan Israel Saat Meliput di RS Al-Shifa

Kesaksian Jurnalis Al Jazeera yang Ditangkap Pasukan Israel Saat Meliput di RS Al-Shifa

Tren
2 WNI Diduga Curi Data Jet Tempur KF-21 Korea Selatan, Ini Kata Kemenlu

2 WNI Diduga Curi Data Jet Tempur KF-21 Korea Selatan, Ini Kata Kemenlu

Tren
Dibuka Dua Hari Lagi, Berikut Syarat dan Prosedur Pendaftaran UTBK-SNBT 2024

Dibuka Dua Hari Lagi, Berikut Syarat dan Prosedur Pendaftaran UTBK-SNBT 2024

Tren
Profil Soenarko, Eks Danjen Kopassus Pimpin Demo Pilpres 2024 di KPU

Profil Soenarko, Eks Danjen Kopassus Pimpin Demo Pilpres 2024 di KPU

Tren
Benarkah Soundtrack Serial 'Avatar The Last Airbender' Terinspirasi dari Tari Kecak Indonesia?

Benarkah Soundtrack Serial "Avatar The Last Airbender" Terinspirasi dari Tari Kecak Indonesia?

Tren
Penumpang Keluhkan AC KA Airlangga Bocor tapi Cuma Dilakban oleh Petugas, KAI Beri Penjelasan

Penumpang Keluhkan AC KA Airlangga Bocor tapi Cuma Dilakban oleh Petugas, KAI Beri Penjelasan

Tren
Paspampres Bantah Petugasnya Adang Kakek yang Pergi ke Masjid di Labuhanbatu Saat Kunjungan Jokowi

Paspampres Bantah Petugasnya Adang Kakek yang Pergi ke Masjid di Labuhanbatu Saat Kunjungan Jokowi

Tren
Menilik Tragedi Thalidomide, Bencana Medis Terbesar yang Korbankan Puluhan Ribu Bayi

Menilik Tragedi Thalidomide, Bencana Medis Terbesar yang Korbankan Puluhan Ribu Bayi

Tren
Update Hasil Sementara Rekapitulasi Pilpres 2024, Dominasi Prabowo-Gibran di 35 Provinsi

Update Hasil Sementara Rekapitulasi Pilpres 2024, Dominasi Prabowo-Gibran di 35 Provinsi

Tren
Komeng Terpilih Jadi Anggota DPD Dapil Jabar, Berapa Gajinya?

Komeng Terpilih Jadi Anggota DPD Dapil Jabar, Berapa Gajinya?

Tren
7 Makanan yang Bisa Membuat Awet Muda, Apa Saja?

7 Makanan yang Bisa Membuat Awet Muda, Apa Saja?

Tren
Ciri-ciri Kista Ovarium, Termasuk Kembung dan Sering Buang Air

Ciri-ciri Kista Ovarium, Termasuk Kembung dan Sering Buang Air

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com