Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Efek Jika Terlambat Vaksin Covid-19 Dosis Kedua?

Kompas.com - 01/08/2021, 19:55 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Vaksin Covid-19 di Indonesia memerlukan dua dosis untuk memperoleh kekebalan tubuh. Namun seringkali orang terlambat vaksin dosis kedua.

Terkadang masyarakat lupa karena jarak waktu antara vaksin pertama dan kedua yang tidak berdekatan.

Tidak hanya itu, faktor terlambatnya vaksin karena adanya keterbatasan suplai vaksin yang masih mengandalkan kiriman luar negeri secara bertahap.

Vaksin Covid-19 yang dipakai di Indonesia

Hingga Juli 2021, vaksin yang sudah masuk ke Indonesia ada empat, yaitu Sinovac, Sinopharm, AstraZeneca, dan Moderna.

Pada bulan Agustus mendatang, dijadwalkan vaksin Pfizer akan tersedia untuk digunakan di sini.

Penting untuk mengetahui masing-masing jarak pemberian vaksin dosis pertama ke dosis kedua. Berikut adalah jarak pemberian vaksin:

Baca juga: Wacana Vaksinasi Covid-19 Jadi Syarat Pelonggaran Aktivitas di Tengah Kelangkaan Stok Vaksin di Daerah

Sinovac: 2 sampai 3 minggu

Sinopharm: 3 sampai 6 minggu

AstraZeneca: 8 sampai 12 minggu

Moderna: 3 sampai 6 minggu

Pfizer: 4 sampai 6 minggu

Lantas, apa efek jika terlambat vaksin Covid-19 dosis kedua?


Sebagian orang yang terlewat jadwal vaksin kedua, namun beberapa ahli beranggapan bahwa ini dapat menyebabkan efektivitas vaksin menurun.

Dilansir dari Manila Buletin, jika dosis vaksin Sinovac yang kedua terlambat, ini tidak akan mempengaruhi efektivitas vaksin tersebut.

Halaman:

Terkini Lainnya

Menanti Tol Solo-Yogyakarta, Penghubung Dua Kota Mataram, Dukung Perekonomian Lokal

Menanti Tol Solo-Yogyakarta, Penghubung Dua Kota Mataram, Dukung Perekonomian Lokal

Tren
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh April 2024 dan Keutamaannya

Jadwal Puasa Ayyamul Bidh April 2024 dan Keutamaannya

Tren
Penelitian Mengungkap Anggapan Masyarakat Mesir Kuno tentang Galaksi Bima Sakti

Penelitian Mengungkap Anggapan Masyarakat Mesir Kuno tentang Galaksi Bima Sakti

Tren
Manfaat Kelapa Bakar, Apa Bedanya dengan Diminum Langsung?

Manfaat Kelapa Bakar, Apa Bedanya dengan Diminum Langsung?

Tren
Catat, Ini 10 Ponsel Pintar dengan Radiasi Tertinggi

Catat, Ini 10 Ponsel Pintar dengan Radiasi Tertinggi

Tren
Pedagang Taoge di Garut Disebut Jadi Tersangka Usai Membela Diri dan Lawan Preman, Ini Faktanya

Pedagang Taoge di Garut Disebut Jadi Tersangka Usai Membela Diri dan Lawan Preman, Ini Faktanya

Tren
Daftar 60 Universitas Terbaik di Indonesia Versi SIR 2024, Ada Kampusmu?

Daftar 60 Universitas Terbaik di Indonesia Versi SIR 2024, Ada Kampusmu?

Tren
Remaja Siksa Anjing hingga Mati di Jember, Polisi: Masih dalam Proses Penyelidikan

Remaja Siksa Anjing hingga Mati di Jember, Polisi: Masih dalam Proses Penyelidikan

Tren
Daftar Ikan yang Boleh Dimakan Penderita Asam Urat dan Kolesterol, Apa Saja?

Daftar Ikan yang Boleh Dimakan Penderita Asam Urat dan Kolesterol, Apa Saja?

Tren
Gunung Vesuvius yang Lenyapkan Kota Kuno Pompeii Berpotensi Meletus Lagi, Kapan Terjadi?

Gunung Vesuvius yang Lenyapkan Kota Kuno Pompeii Berpotensi Meletus Lagi, Kapan Terjadi?

Tren
Pemimpin Dunia Minta Israel Tak Balas Serangan Iran, Ini Alasannya

Pemimpin Dunia Minta Israel Tak Balas Serangan Iran, Ini Alasannya

Tren
Mengenal 'Holiday Paradox', Saat Waktu Liburan Terasa Lebih Singkat

Mengenal "Holiday Paradox", Saat Waktu Liburan Terasa Lebih Singkat

Tren
Mengenal Amicus Curiae, Dokumen yang Diserahkan Megawati ke MK Terkait Sengketa Pilpres 2024

Mengenal Amicus Curiae, Dokumen yang Diserahkan Megawati ke MK Terkait Sengketa Pilpres 2024

Tren
Bagaimana Cara Kerja Suara dari Sumber Bunyi Mencapai Telinga Anda?

Bagaimana Cara Kerja Suara dari Sumber Bunyi Mencapai Telinga Anda?

Tren
3 Skenario Serangan Balasan Israel ke Iran, Salah Satunya Incar Fasilitas Nuklir

3 Skenario Serangan Balasan Israel ke Iran, Salah Satunya Incar Fasilitas Nuklir

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com