Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Jajan Selama PPKM Darurat? Intip Tips Aman Pesan Makanan Online

Kompas.com - 17/07/2021, 08:00 WIB
Artika Rachmi Farmita

Penulis

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Apakah Anda tergolong orang yang patuh protokol kesehatan dan sering memesan makan secara online selama pandemi? Selain nyaman, tentu kita menginginkan makanan aman sampai di tangan.

Di masa PPKM Darurat seperti sekarang, bepergian keluar rumah tak lagi mudah mengingat kita diimbau agar membatasi mobilitas. Sembari duduk manis di rumah, kita tinggal membuka aplikasi pemesanan, memilih kuliner yang diinginkan, lalu makanan siap diantarkan.

Setidaknya ini bisa mengobati kerinduan kita yang gemar mencicipi jajanan di luar rumah.

Meski begitu, memesan makanan secara online bukannya tanpa risiko sama sekali. Penularan masih bisa terjadi melalui kemasan yang terpapar virus Covid-19 akibat droplet, maupun saat pembeli atau penjual berinteraksi dengan kurir online.

Yang Perlu Diperhatikan Sebelum Memesan Makanan

Namun banyak yang masih bertanya-tanya, bagaimana memastikan keamanan makanan yang kita pesan secara online?

Pada dasarnya, peluang hidup virus corona pada permukaan benda, seperti plastik atau kemasan makanan, sangat kecil. Sebab medium penularan virus Covid-19 yang utama berasal dari cairan tubuh seseorang yang terinfeksi, seperti cipratan air yang keluar dari hidung atau mulut saat bersin, batuk, atau mengeluarkan napas.

Walau kemungkinan tertular melalui permukaan benda relatif kecil, tak ada salahnya kita berhati-hati.

Baca juga: Berapa Lama Virus Corona Bertahan di Permukaan Benda?

Berikut ini adalah daftar tips yang bisa diaplikasikan saat memesan makanan online lewat aplikasi:

1. Memilih restoran atau gerai yang terpercaya
Salah satu tips pesan makanan yang aman adalah memilih restoran yang terpercaya. Artinya, kita bisa pesan makanan dari restoran yang kita yakini bersih dan sudah pernah dicoba sebelumnya, atau direkomendasikan oleh banyak orang.

Sebaliknya, jika kita belum pernah memesan di restoran tersebut, tak ada salahnya untuk mengecek terlebih dahulu. Salah satunya ialah mengecek lewat akun media sosial seperti Instagram atau lewat review yang terpampang di Google.

“Biasanya mereka akan post foto atau video proses persiapan memasak dan packing makanannya. Lalu sewaktu mau memesan bisa tanya detail cara pengemasan dan pengirimannya juga,” kata Frederika Gozali, pemilik restoran Spumante di kawasan Menteng.

2. Pesan makanan yang diproses dengan higienis
Makanan yang higienis biasanya dimasak dengan baik dan matang. Ini cenderung membuat berbagai virus, kuman, dan bakteri mati dalam proses memasak makanan.

Sementara, makanan mentah atau yang tidak dimasak dengan baik, seperti salad, ikan mentah, atau potongan buah-buahan segar lebih mudah tercemar oleh virus, bakteri, dan kuman.

3. Lakukan transaksi cashless
Gunakan transaksi non tunai alias cashless untuk mengurangi kontak dengan kurir. Uang yang kita berikan bisa saja menyebarkan virus sehingga lebih baik lakukan pembayaran lewat transfer atau e-money.

Ditambah lagi, pembayaran cashless biasanya memberikan lebih banyak promo dan diskon sehingga justru lebih hemat.

Baca juga: Tips Pesan Makanan Online agar Terhindar dari Penyakit

Halaman:
Sumber Kompas.com
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com