Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Refund Tiket Kereta yang Batal Berangkat di Masa PPKM Darurat

Kompas.com - 15/07/2021, 07:56 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Bagaimana cara refund tiket kereta api selama masa penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat?

Seperti diketahui, PPKM Darurat berlaku pada 3-20 Juli 2021.

Selama masa PPKM Darurat, PT Kereta Api Indonesia (Persero) membatalkan sejumlah perjalanan kereta api jarak jauh.

Pembatalan tersebut dilakukan untuk mendukung upaya pemerintah mengurangi mobilitas masyarakat selama PPKM Darurat.

Bagi mereka yang telanjur membeli tiket kereta api pada periode tersebut, bisa mengajukan refund kepada PT KAI.

Pengembalian bea tiket KA akan dikembalikan 100 persen.

Baca juga: Berlaku Hari Ini, Berikut Aturan Naik Kereta Api Lokal dan Jarak Jauh

Cara pengembalian bea tiket KA yang perjalanannya batal

Melalui akun Twitter-nya, KAI mengumumkan bahwa calon penumpang bisa mengajukan pengembalian bea (refund) untuk KA yang dibatalkan perjalanannya melalui aplikasi KAI Access. 

Pembatalan melalui aplikasi KAI Access dilakukan oleh penumpang yang bersangkutan atau salah satu penumpang yang data dirinya telah terdaftar pada aplikasi KAI Access serta menggunakan akun KAI Access milik pemohon.

Jika pemesanan dilakukan melalui channel eksternal atau mitra pemesanan, maka pastikan data pemesanan sama dengan di akun KAI Access seperti nama, nomor telepon, dan e-mail.

Proses pembatalan tiket kereta api melalui KAI Access bisa dilakukan paling lambat 3 jam sebelum jadwal keberangkatan yang tertera di tiket.

Baca juga: Daftar 13 Stasiun Kereta Api yang Layani Vaksinasi Covid-19 Gratis

Jika sudah lewat dari 3 jam maka pembatalan dapat dilakukan di loket stasiun atau melalui layanan WhatsApp contact center 121 (08111-2111-121).

"Pengembalian bea tidak dikenakan charge dan diberikan sebesar 100 persen (di luar bea pesan)," demikian pernyataan KAI.

Bea tiket nantinya dikembalikan dengan cara transfer paling lambat 14 hari dari tanggal proses pembatalan.

Adapun, pengembalian bea akan ditransfer melalui rekening yang di-input.

Oleh karena itu, pastikan nama dan nomor rekening yang di-input, sesuai dengan nama dan nomor pada buku rekening bank maupun di tiket.

Kereta yang dibatalkan

Berikut jadwal kereta yang dibatalkan perjalanannya:

1. Daftar KA jarak jauh yang dibatalkan periode 3-20 Juli 2021

  1. Argo Sindoro (11, 12) dengan rute Gambir-Semarang Tawang PP
  2. Argo Muria (13, 14) dengan rute Gambir-Semarang Tawang PP
  3. Argo Cheribon (15,25,26,29F) dengan rute Gambir-Cirebon, Gambir-Tegal PP
  4. Argo Parahyangan (44F, 51F) dengan rute Gambir-Bandung PP
  5. Argo Lawu (57A, 58A) dengan rute Gambir-Solo Balapan PP
  6. KA Tambahan Solo Balapan - Gambir (KP/10135, KP10156) dengan rute Gambir-Solo Balapan PP
  7. Brawijaya (73, 74) dengan rute Gambir-Malang PP
  8. Purwojaya (88-85A, KP/86A-KP/87A) dengan rute Gambir-Cilacap PP
  9. Taksaka Tambahan (7025A, KP/7026B) dengan rute Gambir-Yogyakarta PP
  10. Singasari (KP/101B, KP/102A) dengan rute Pasarsenen-Blitar PP
  11. Ranggajati (112A-113, 114-111A) dengan rute Cirebon-Jember PP
  12. Bangunkarta (121A, 122A) dengan rute Pasarsenen-Jombang PP
  13. Gumarang (127, 128) dengan rute Pasarsenen-Surabaya Pasarturi PP
  14. Mutiara Selatan (131, 132) dengan rute Bandung-Surabaya Gubeng PP
  15. Bogowonto (KP/138A) dengan rute Pasarsenen-Lempuyangan
  16. Gajahwong (KP/139A) dengan rute Lempuyangan-Pasarsenen
  17. Senja Utama Yogyakarta (KP/141A, 142A) dengan rute Pasarsenen-Yogyakarta PP
  18. Fajar Utama Yogyakarta (KP/143A) dengan rute Yogyakarta-Pasarsenen
  19. Sawunggalih (155A, 156A) dengan rute Pasarsenen-Kutoarjo PP
  20. Lodaya (157, 160F) dengan rute Bandung-Solo Balapan PP
  21. Kertanegara (169, 170) dengan rute Purwokerto-Malang PP
  22. Sancaka (175, KP/176A) dengan rute Yogyakarta-Surabaya Gubeng PP
  23. Kamandaka (183A-186, 185-184A, 193-194A) dengan rute Purwokerto-Semarang Tawang PP
  24. Joglosemarkerto (187A-188, 189-190A-191, 195A-196) dengan rute Purwokerto-Solo Balapan PP, Solo Balapan-Purwokerto-Tegal-Semarang Tawang-Solo Balapan
  25. Kaligung (203, 204, 205, 206, 207, 208, 209, 210) dengan rute Cirebon Prujakan-Semarang Poncol PP, Tegal-Semarang Poncol PP, Brebes-Semarang Poncol PP
  26. Baturraden Ekspres (233F-236F, 235F-234F) dengan rute Bandung-Purwokerto PP
  27. Kertajaya (255-256) dengan rute Pasarsenen-Surabaya Pasarturi PP
  28. Matarmaja (281, 282) dengan rute Pasarsenen-Malang PP
  29. Pasundan (285-286) dengan rute Kiaracondong-Surabaya Gubeng PP
  30. Nusa Tembini (223F, 224F) dengan rute Yogyakarta-Cilacap PP

2. Daftar KA lokal yang dibatalkan periode 3-20 Juli 2021

  1. Dhoho (351-360, 353-362, 355-364, 357-366, 359-352, 361-354, 363-356, 365-358) dengan rute Blitar-Surabaya Kota PP
  2. Penataran (367, 369, 370, 371, 372, 373, 376, 374) dengan rute Surabaya Kota-Blitar PP, Blitar-Surabaya
  3. Gubeng Tumapel (368, 375) dengan rute Malang-Surabaya Kota PP
  4. Walahar Ekspres (383, 384, 385, 386, 387, 388, 389, 390, 391, 392) dengan rute Purwakarta-Cikarang PP
  5. Jatiluhur (393, 394) dengan rute Cikampek-Cikarang PP
  6. Ekonomi Lokal (395, 396, 397, 398, 401, 405, 406) dengann rute Cepu-Surabaya Pasarturi PP, Surabaya Kota-Kertosono, Surabaya Pasarturi-Bojonegoro PP
  7. Cibatuan (441, 442, 448, 447, 451, 482) dengan rute Purwakarta-Cibatu PP, Cibatu-Padalarang PP
  8. Bandara (501, 502, 503, 504) dengan rute Yogyakarta-Kebumen PP
  9. Pandanwangi (379, 380, 381, 382) dengan rute Jember-Ketapang PP
  10. Siliwangi (435, 436, 437, 438, 439, 440) dengan rute Sukabumi-Cipatat PP
  11. Eko Lokal Bandung Raya (477A) dengan rute Cicalengka-Purwakarta
  12. Kedung Sepur (595, 596, 597, 598) dengan rute Semarang Poncol-Ngrombo PP
  13. Jenggala (623, 626, 624, 625) dengan rute Surabaya Kota-Mojokerto PP, Mojokerto-Sidoarjo PP
  14. Komuter (681, 682, 683, 684, 685, 686) dengan rute Sidotopo-Pasuruan, Surabaya Kota-Pasuruan PP

 

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Aturan Perjalanan Darat Selama PPKM Darurat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Tren
Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Tren
Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Tren
Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Tren
Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Tren
Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Tren
Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Tren
Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Tren
20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

Tren
Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Tren
14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby tapi Gibran Batal Hadir

14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby tapi Gibran Batal Hadir

Tren
KAI Sediakan Fitur 'Connecting Train' untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

KAI Sediakan Fitur "Connecting Train" untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

Tren
Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Tren
Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com