Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Fakta Susu Beruang yang Ramai Diburu karena Dianggap Tangkal Covid

Kompas.com - 04/07/2021, 17:45 WIB
Mela Arnani,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Susu beruang merek Bear Brand tengah mendapatkan perhatian khalayak beberapa waktu belakangan ini.

Bahkan, sebuah video yang memperlihatkan sejumlah orang di sebuah pusat perbelanjaan viral di media sosial.

Susu beruang digadang-gadang dan dianggap berkhasiat menangkal virus corona.

Barang ini pun menjadi langka dan banyak dicari di tengah pandemi Covid-19 yang kembali melonjak.

Berikut 4 fakta soal susu beruang yang banyak diburu dan disebut menangkal Covid-19:

Baca juga: Penjelasan Ahli Gizi soal Benarkah Susu Beruang Berkhasiat Tangkal Virus Corona...

1. Diklaim susu murni

Melansir situs Nestle.co.id, Bear Brand diklaim terbuat dari 100 persen susu murni.

Susu telah mengalami proses sterilisasi tanpa penambahan bahan pengawet, sehingga bisa langsung dikonsumsi.

Susu beruang mempunyai dua varian, yaitu Bear Brand Gold White Tea dan Bear Brand Gold White Malt.

Bear Brand Gold White Tea mengandung teh putih yang diperoleh dari daun teh pilihan, dilengkapi dengan vitamin A, C, dan E yang membantu proses regenerasi kulit dan mencegah kerusakan sel kulit lebih dini.

Sedangkan, Bear Brand Gold White Malt mengandung malt serta vitamin B1, B2, dan B12 yang membantu mempercepat proses pengolahan energi.

Baca juga: Video Viral Pembeli Rebutan Susu Beruang, Benarkah Berkhasiat?

2. Banyak diburu, harga naik

Anggapan sepihak dari sebagian masyarakat bahwa susu beruang dapat menangkal Covid-19, membuat harga susu ini naik signifikan di sejumlah e-commerce dan di pasaran.

Terkait dengan hal ini, pihak Nestle mengaku tidak menaikan harga atas produknya.

“Mengenai adanya kenaikan harga di e-commerce untuk produk-produk Bear Brand, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku khususnya peraturan persaingan usaha, kami tidak dapat menentukan harga jual akhir produk kami,” kata Direktur Corporate Affairs Nestle Indonesia Debora R Tjandrakusuma kepada Kompas.com, Minggu (4/7/2021).

Ia menuturkan, pihaknya secara maksimal mengusahakan untuk terus memasok produk susu Bear Brand agar bisa memenuhi permintaan masyarakat.

Selama pandemi, ujar Debora, pihaknya terus fokus untuk memenuhi permintaan konsumen.

Baca juga: Ramai Rebutan Susu Beruang Saat Corona Melonjak, Ini Kata Ahli Gizi UGM


Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com