KOMPAS.com - Tim Koalisi Warga LaporCovid-19 mengirimkan surat terbuka kepada Presiden Joko Widodo agar segera mengambil "langkah kuda" untuk menangani pandemi Covid-19 yang dianggap sudah genting saat ini.
Surat terbuka itu dipublikasikan melalui akun Instagram @laporcovid19.
Hingga Jumat (18/6/2021) pukul 17.00 WIB, surat terbuka yang digalang secara daring ini sudah ditandatangi oleh 340 orang yang terdiri dari berbagai kalangan.
Mereka yang menyatakan dukungan atas desakan ini berasal dari kalangan profesor, mahasiswa, ibu rumah tangga, dokter, musisi, rohaniwan, guru, karyawan swasta, aktivis, hingga relawan Covid-19.
Baca juga: Apa yang Dimaksud Anies soal Fase Genting Covid-19 Jakarta?
Inisiator LaporCovid-19, Ahmad Arif mengatakan, tujuan penggalangan dukungan melalui surat terbuka itu adalah untuk membangun "sense of crisis", atau kepekaan dalam menghadapi krisis yang diakibatkan pandemi Covid-19.
"Untuk membangun sense of crisis bahwa situasi saat ini sudah genting," kata Ahmad Arif, yang biasa disapa Aik, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (18/6/2021) sore.
Menurut dia, pemerintah maupun masyarakat perlu menyadari bahaya yang ada di depan mata untuk menghindari tragedi "tsunami" Covid-19 seperti di India.
Melalui surat terbuka ini, LaporCovid-19 menyampaikan sejumlah harapan serta solusi-solusi yang harus dilakukan.
Lihat postingan ini di Instagram
Koalisi LaporCovid-19 menilai, pemerintah saat ini cenderung lamban mengantisipasi laju penularan virus corona.
Apalagi, dengan munculnya berbagai varian baru Covid-19 yang semakin mempercepat laju penularan.
Salah satu varian yang disorot adalah varian Delta yang pertama kali ditemukan di India dan saat ini telah menular dengan lebih cepat.
Akibatnya, terjadi krisis kesehatan publik yang kondisinya lebih buruk dari beberapa bulan lalu.
"Karena itu, kami meminta Bapak Jokowi untuk segera mengambil tindakan tegas. Pengendalian pandemi ini membutuhkan respons kolektif yang sangat tergantung pada keputusan politik dari kepemimpinan nasional," demikian Koalisi LaporCovid-19 dalam surat terbuka tersebut.
Baca juga: Jakarta Masuki Fase Genting Covid-19, Ini Saran dari Epidemiolog
Menurut Koalisi, sebagai pemegang otoritas politik tertinggi, Jokowi memiliki tanggung jawab yang sangat besar untuk melindungi setiap warga negara Indonesia dari risiko penularan Covid-19.
Jokowi diharapkan segera mengambil tindakan cepat agar Indonesia tidak terjebak dalam gelombang kedua yang ekstrem seperti negara lain.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.