Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unair Buka Seleksi Penerimaan Calon Dosen Tetap untuk 31 Formasi, Ini Informasinya

Kompas.com - 18/06/2021, 10:05 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Beredar informasi tentang seleksi penerimaan calon dosen tetap Universitas Airlangga (Unair) di Twitter.

Salah satu pengunggahnya adalah akun Twitter @iaridlo.

Informasi itu diunggah pada Rabu (16/6/2021).

Baca juga: Video Viral Semangka Digoreng, Begini Kata Ahli Gizi

Baca juga: Viral Utas soal Predator Fetish Kain Jarik, Ini Tanggapan Unair

Saat dikonfirmasi, Ketua Pusat Komunikasi dan Informasi Publik Unair Martha Kurnia Kusumawardani membenarkan informasi yang beredar tersebut.

"Memang benar ada seleksi calon penerimaan dosen tetap Unair," ujarnya kepada Kompas.com, Kamis (17/6/2021).

Dia memastikan lowongan tersebut terbuka untuk umum, tidak hanya dari kalangan Unair.

"Iya itu terbuka untuk umum," tuturnya.

Baca juga: Beasiswa Aperti BUMN 2021 Telah Dibuka, Ini Informasinya

Melansir laman SDM Unair, Universitas Airlangga (Unair) memberikan kesempatan bagi Warga Negara Indonesia (WNI) untuk menjadi Dosen Tetap Universitas Airlangga dengan kualifikasi sebagaimana lampiran pengumuman nomor 2137/UN3/KP/2021 tentang Seleksi Penerimaan Calon Dosen Tetap Universitas di Lingkungan Universitas Airlangga Tahun 2021.

Masyarakat mendaftar secara daring/online melalui laman http://sdm.unair.ac.id/sdm/.

Adapun masa pendaftaran dimulai pada 14-25 Juni 2021.

Setiap pelamar hanya diperkenankan melamar satu formasi.

Baca juga: Tanya Jawab soal Bantuan Kuota Internet untuk Mahasiswa dan Dosen

Nantinya proses seleksi akan dilaksanakan dalam 5 tahap sebagai berikut:

  1. Seleksi Administrasi
  2. Tes Potensi Akademik (TPA)
  3. Asesmen
  4. Interview Manajemen dan Micro Teaching
  5. Tes Kesehatan.

Seluruh proses Seleksi Penerimaan Calon Dosen Tetap UNAIR tidak dipungut biaya apa pun.

Baca juga: Pertamina Buka Lowongan Magang untuk Lulusan S1, Simak Syarat dan Cara Daftarnya!

Persyaratan umum

  1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
  2. Warga Negara Indonesia (WNI) dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masih berlaku.
  3. Setia pada Pancasila sebagai dasar negara, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  4. Memiliki kemampuan dan kemauan kuat untuk melakukan pengajaran, penelitian dan penulisan karya ilmiah, serta pengabdian masyarakat.
  5. Lulusan dengan ijazah minimal S2/Spesialis pada Perguruan Tinggi Terkemuka, baik di dalam negeri maupun luar negeri (diutamakan berpengalaman di dunia pendidikan dan industri/perbankan).
  6. Lulusan dengan ijazah S3 (Doktor) pada Perguruan Tinggi Terkemuka, baik di dalam negeri maupun luar negeri (diutamakan berpengalaman di dunia pendidikan dan industri/perbankan).
  7. Tidak pernah terlibat narkoba, psikotropika, prekursor, dan zat adiktif lainnya (dibuktikan dengan Surat Keterangan Bebas Narkoba dari rumah sakit pemerintah).
  8. Berkelakuan baik dan tidak pernah terlibat atau dihukum penjara/kurungan atas dasar keputusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap (dibuktikan dengan SKCK saat dinyatakan lolos seleksi final).
  9. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat bukan atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai PNS/anggota TNI/POLRI/pegawai swasta (dibuktikan dengan surat pernyataan bermeterai 10.000).
  10. Tidak sedang berkedudukan sebagai CPNS/PNS dan/atau tidak sedang menjalani perjanjian/kontrak kerja/ikatan dinas pada instansi lain, baik instansi dalam maupun luar lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (dibuktikan dengan surat pernyataan tidak memiliki NIDN/NIDK bermeterai 10.000).
  11. Tidak berkedudukan sebagai anggota atau pengurus partai politik (dibuktikan dengan surat pernyataan bermeterai 10.000).
  12. Transkrip nilai dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di atas 3,00 pada skala 4,00.
  13. Memiliki nilai TOEFL minimal 500 atau IELTS minimal 6 atau yang setara.
  14. Usia bagi pelamar dengan kualifikasi S2 maksimal 35 tahun dan S3 maksimal 45 tahun.

Baca juga: 10 Perguruan Tinggi Swasta Terbaik di Indonesia 2020 Versi Webometrics

Surat pernyataan yang diperlukan bisa diunduh di: s.id/UnduhanPernyataan.

Bagi peserta yang lolos seleksi akhir, akan terikat kontrak selama minimal 5 tahun. Apabila mengundurkan diri sebelum masa kontrak 5 tahun, maka akan dikenakan denda/sanksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Terkait formasi, bisa disimak di laman berikut: http://tinyurl.com/SeleksiCalonDosenTetapUnair

Martha mengatakan untuk informasi selengkapnya bisa diakses di laman berikut ini: http://sdm.unair.ac.id/sdm/

Baca juga: 16 Universitas Terbaik di Indonesia Versi QS WUR 2022 dan Skornya

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 10 Universitas Terbaik di Indonesia Versi QS WUR 2022

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com