Oleh karena itu, jika ada daerah yang berhasil menemukan banyak kasus, jangan dianggap buruk. Justru daerah itu serius dalam penanganan kasus-kasus di masyarakatnya.
"Kalau ada daerah, mana pun itu tidak hanya Jakarta, menemukan kasus banyak, itu adalah artinya satu upaya yang sudah tepat dilakukan. Mungkin kalau ada daerah melaporkan sedikit (kasus) itu artinya dia tidak serius dalam melakukan respons terhadap pandemi, dan itu berarti pengabaian terhadap kesehatan masyarakat," ungkap Dicky.
Dengan kasus yang semakin banyak ditemukan, diharapkan penanganan lebih lanjut dapat diberikan seperti isolasi atau karantina, sehingga mencegah terjadinya penularan lebih lanjut atau keparahan infeksi.
2. Displin protokol kesehatan atau 5M
Masyarakat yang harus senantiasa menerapkan disiplin protokol kesehatan atau Dicky menyebutnya sebagai 5M: memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, mejauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.
"Masyarakat tetap 5M-nya konsisten, ini termasuk yang harus semua sektor, saya lihat masih belum bersinergi," ujar Dicky.
3. Memperbaiki sistem rujukan agar fasilitas kesehatan tidak ambruk
Jangan semua pasien Covid-19 dilarikan ke rumah sakit, tapi untuk gejala ringan bisa dengan rawatan mandiri atau ke rumah sakit darurat. Baru lah, pasien dengan gejala serius dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis yang mumpuni.
"Jadi hanya yang memerlukan rawatan khusus rumah sakit yang dibawa ke rumah sakit, sisanya ya bisa perawatan mandiri atau dirujuk ke fasilitas rumah sakit darurat untuk yang gejala ringan," jelas dia.
Jika ketiga upaya tersebut tidak dilakukan, Dicky menyebut, berapa banyak pun ditambah fasilitas ruang perawatan, tidak akan pernah cukup menampung kasus yang terjadi.
Baca juga: Pemerintah Perbarui Aturan Vaksinasi Covid-19, Ini Penjelasan Kemenkes
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.